Salin Artikel

Samsudin Bikin Konten "Bertukar Pasangan" demi "Subscriber", Kini Diperiksa Polda Jatim

Terbaru, penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur Jatim mengambil alih kasus tersebut. Samsudin yang saat ini berstatus sebagai saksi, menjalani pemeriksaan di Mapolda Jatim, Kamis (29/2/2024).

Berikut ringkasan kasusnya:

Konten video meresahkan

Kasus ini bermula dari konten video yang diunggah di kanal YouTube “Mbah Den (Sariden)”.

Kanal “Mbah Den” merupakan kanal yang dikelola Samsudin, pemilik Pondok Pesantren Nuswantoro di Desa Rejowinangun, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar.

Video tersebut menggambarkan dialog antara seseorang dengan sejumlah jemaah.

Dalam video yang diduga diunggah akhir pekan lalu itu, figur yang memerankan diri sebagai ulama atau kiai mengatakan bahwa bertukar pasangan atau pun bertukar istri di kalangan jemaah diperbolehkan atas dasar suka sama suka.

Meski merupakan konten rekaan demi menaikkan subscriber, namun video tersebut telah meresahkan masyarakat.

Polisi Blitar datangi Samsudin

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Blitar AKBP Wiwid Adi Satria mengaku polisi telah mendatangi Samsudin untuk meminta keterangan awalnya.

Hasilnya video itu memang rekaan dan dibuat untuk keperluan komersil.

"Video tersebut dibuat untuk menaikkan subsriber dari yang bersangkutan," kata Wiwid pada Rabu (28/2/2024).

Wiwid mengatakan, di hadapan polisi, Samsudin berjanji tidak mengulangi perbuatan serupa.

Polda Jatim ambil alih

Kepolisian Daerah (Polda) Jatim kemudian mengambil alih kasus ini.

“Saat ini kasus ini sudah ditangani oleh Polda Jawa Timur karena untuk lebih mengoptimalkan terkait dengan penanganan kasus ini,” ujar Wiwit usai menemui sejumlah tokoh lintas agama yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di Mapolres Blitar, Kamis (29/2/2024).

Pemeriksaan dilakukan termasuk kepada Samsudin yang diduga pembuat video dengan status sebagai saksi.

Namun sampai saat ini belum jelas di mana lokasi pembuatan video tersebut.

Samsudin dianggap tidak berterus terang terkait dengan lokasi pembuatan konten "tukar pasangan".

"Yang bersangkutan tidak berterus terang atau plin-plan soal lokasi pembuatan video," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto kepada wartawan di Mapolda Jatim, Kamis (29/2/2024).

Pada keterangan awal di Polres Blitar, Samsudin mengaku video tersebut dibuat di Bogor Jawa Barat.

"Namun dilakukan pendalaman, yang bersangkutan menyebut video itu dibuat di Kota Blitar," ujarnya.

Sampai saat ini selain Samsudin, polisi juga memeriksa dua saksi lainnya yang bertugas merekam video viral tersebut.

https://surabaya.kompas.com/read/2024/03/01/065444578/samsudin-bikin-konten-bertukar-pasangan-demi-subscriber-kini-diperiksa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke