Salin Artikel

Dua Petugas Pemilu 2024 di Kediri Meninggal Dunia

Dengan penambahan dua orang itu berarti sejauh ini sudah ada 3 petugas di Kediri yang meninggal dunia.

Dua petugas tersebut, Ponianto, seorang anggota Linmas yang bertugas di tempat pemungutan suara (TPS) 16 Kelurahan Rejomulyo. Dia meninggal dunia pada 22 Februari.

Selanjutnya adalah Puspo Panca Susetyo, seorang petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara. Dia bertugas di TPS 07 Kelurahan Semampir.

Komisioner Bidang Sumberdaya Manusia Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri Wahyudi mengatakan, para petugas tersebut sempat dirawat di rumah sakit karena keluhan kelelahan, lalu meninggal dunia.

“Jadi mereka sakit lalu dibawa ke rumah sakit kemudian meninggal dunia. Keluhan kelelahan,” ujar Wahyudi melalui sambungan telepon dengan Kompas.com, Senin (26/2/2024).

Wahyudi menambahkan, para petugas tersebut mengalami sakit setelah tanggal 20 Februari, yang merupakan batas waktu berakhirnya masa kerja mereka sebagai petugas pemilu.

Namun demikian pihaknya akan menyiapkan santunan berupa bantuan biaya pemakaman untuk keluarga almarhum.

“Rp 46 juta untuk biaya pemakaman dan santunan kematian,” pungkasnya.

Sebelumnya, seorang petugas penyelenggaraan pemilu juga meninggal dunia yakni Hery Krishmanto. Ia bertugas sebagai pengawas tingkat kelurahan.

Ada pun jumlah yang sakit, KPU Kota Kediri mencatat total ada 7 petugas namun kini kondisinya sudah sehat.

https://surabaya.kompas.com/read/2024/02/26/175318578/dua-petugas-pemilu-2024-di-kediri-meninggal-dunia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke