Salin Artikel

Truk Angkut Rokok Senilai Rp 1 Miliar Dirampok di Madiun, Pelaku Mengaku Aparat

Para pelaku mengaku sebagai aparat saat membajak truk bermuatan rokok dari Kabupaten Malang tersebut.

Kapolres Madiun, AKBP Muhammad Ridwan mengungkapkan, polisi masih menyelidiki kasus tersebut.

“Para pelaku mengaku sebagai aparat. Kemudian menyebut rokok dalam kendaraan yang dibawa truk tersebut adalah ilegal,” kata Ridwan, Senin (26/2/2024).

Polisi sudah memeriksa pengemudi truk bernama Aji Nugroho (43) warga Perumahan Mutiara Garden, Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur.

Menurut Ridwan, sopir truk mengaku melihat kendaraan mobil Toyota Avanza.

Setelah turun dari mobil, para pelaku berpura-pura menanyakan surat-surat kendaraan milik korban.

“Salah satu dari penumpang mobil itu lalu turun menanyakan surat-surat kendaraan milik korban dan menyebut barang yang dibawa korban ilegal,” ungkap Ridwan.

Kronologi

Ridwan mengatakan perampokan itu berawal saat truk pengangkut rokok bernomor polisi N 8023 EU yang dikemudikan korban tiba di ruas Jalan Raya Madiun Ngawi, Desa Buduran, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun Madiun.

Korban mengemudikan truk dengan tujuan ke Solo.

Namun sesampainya di lokasi kejadian, truk dibuntuti para pelaku hingga akhirnya mencegat kendaraan yang dikemudikan korban. Setelah sopir truk keluar, para pelaku memborgol tangan dan kaki serta menutup mata dan mulutnya dengan lakban.

Korban lalu dibuang di area Tol Ciledug, Tangerang, Banten. Sesaat kemudian, warga menolong korban hingga membawanya ke Polsek Pabuara.

Polisi menyebut truk yang dibajak para perampok sudah ditemukan di Cirebon.

Truk ditemukan dalam kondisi kosong dan terparkir di sebelah Polsek Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Minggu (25/2/2024) dini hari.

https://surabaya.kompas.com/read/2024/02/26/111937278/truk-angkut-rokok-senilai-rp-1-miliar-dirampok-di-madiun-pelaku-mengaku

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke