Alasan Sandiaga Turun ke Jatim karena Suara PPP Terancam Tergerus

Sandiaga mengungkapkan, tujuan kunjungannya ke wilayah Jatim, adalah untuk memaksimalkan potensi kekuatan partai untuk meningkatkan perolehan suara PPP di wilayah tersebut.

Dia tak memungkiri adanya ancaman serius terkait perolehan suara PPP. Perolehan suara di Jatim, bahkan tidak mencapai 4 persen.

“Makanya saya langsung bergerak cepat ke Jawa Timur untuk empat hari ke depan, karena di survei internal kami, secara nasional meningkat tapi di Jawa Timur ini menghadapi persaingan yang luar biasa,” kata Sandiaga di Mojokerto, Kamis (8/2/2024).

Dia menuturkan, hasil survei internal mengungkap bahwa PPP nantinya menjadi salah satu partai yang mampu memenuhi ambang batas perolehan minimal suara partai politik untuk melenggang ke Senayan. 

Namun, lanjut Sandiaga, ada PR besar di Jawa Timur karena perolehan suara partai berlambang Ka’bah tersebut, pada Pemilu 2024 mendatang kurang dari 4 persen.

“Survei internal kita, bahwa ada 10 partai yang akan tembus ke DPR RI dan termasuk PPP. Jadi, ini harus kita jaga, harus kita pastikan, capaian kita ini bertahan, terutama di Jawa Timur yang sangat-sangat penting untuk menyumbangkan suara kepada PPP untuk bisa lolos ke DPR RI,” ujar dia.

Dia menjelaskan, perolehan suara PPP di Jatim sangat penting bagi partai berlambang Ka’bah tersebut untuk memuluskan jalan melenggang ke Senayan.

Karena itu, lanjut Sandiaga, pihaknya terus melakukan koordinasi, meningkatkan konsolidasi, serta menyatukan seluruh kekuatan PPP di Jatim untuk meningkatkan perolehan suara hingga menembus minimal 4 persen.

“Kalau kita di Jawa Timur ini dibawah 4 persen, tapi akan kita tingkatkan 4 hari ke depan,” kata Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md tersebut.

PPP, jelas dia, bakal memanfaatkan semua sarana untuk meningkatkan dukungan pemilih, serta memerintahkan setiap calon anggota legislatif untuk mendulang suara di Jatim.