Salin Artikel

Dinas ESDM Jatim: Semburan Gas di Pamekasan Tidak Berbahaya

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Timur bersama dengan perwakilan Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas wilayah Jawa Bali dan Nusa Tenggara, Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKS) Medco Energi dan Pertamina meninjau sumur bor yang mengeluarkan gas di Desa Kadur, Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan, Senin (22/1/2024).

Mereka mengambil sampel gas yang keluar dari sumur bor untuk dijadikan bahan penelitian.

Kepala Bidang Air dan Tanah Dinas ESDM Jawa Timur, Ariful Bhuana menjelaskan, pengambilan sampel hari ini agar lebih akurat dibandingkan dengan pengambilan sampel sebelumnya. Hasil uji sementara, semburan gas itu tidak berbahaya bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.

"Untuk sementara, sumur gas tersebut aman dan tidak membahayakan bagi lingkungan. Namun apakah ada kandungan racun di dalamnya, ini masih kami teliti lebih lanjut," terang Ariful.

Ariful menambahkan, untuk sementara, gas yang ada di udara yang dihasilkan dari semburan sumur tidak membahayakan bagi pernapasan. Namun demikian, jangan ada lagi warga yang iseng untuk membakar semburan gas tersebut karena dikhawatirkan akan terbakar seperti sebelumnya.

Langkah selanjutnya, ESDM Jawa Timur bersama dengan SKK Migas dan para ahli akan melakukan penelitian secara komprehensif. Menurut Ariful, tenaga tekhnis yang lebih tahu berbagai macam kandungan di dalam gas alam tersebut.

"Seminggu lagi hasilnya bisa diketahui," ungkapnya.

Penjabat Bupati Pamekasan, Masrukin mengaku tenang setelah ESDM dan SKK Migas menyatakan bahwa semburan gas tersebut tidak membahayakan bagi masyarakat sekitar.

"Sebelum ada kabar dari ESDM, kami masih was-was kawatir berdampak negatif bagi masyarakat. Sekarang sudah tenang," ujar Masrukin.

Masrukin meminta masyarakat, aparat desa, TNI dan Polri untuk tetap waspada melakukan pemantauan dalam rangka menghindari adanya gangguan dari siapa pun.

"Jangan terulang kembali kebakaran seperti kemarin. Sumur dan sekitarnya harus dipantau terus," ungkap Masrukin.

https://surabaya.kompas.com/read/2024/01/23/104910378/dinas-esdm-jatim-semburan-gas-di-pamekasan-tidak-berbahaya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke