Salin Artikel

Taman Nasional Baluran Ditutup Sementara untuk Kunjungan Wisata, Ini Alasannya

Kepala Taman Nasional Baluran Johan Setiawan menyatakan, penutupan dilakukan demi mempertimbangkan pemulihan alam serta beberapa kerusakan sarana dan prasarana jalan.

"Penutupan dengan mempertimbangkan recovery sambil melakukan pembenahan pasca-libur nataru kemarin," kata Johan Setiawan pada Rabu (10/1/2024).

Ada dua titik jalan di Taman Nasional Baluran yang mengalami kerusakan.

Jalan aspal yang biasa dilewati rusak dan jembatan aspalnya putus. Sehingga pengelola akan melakukan pengaspalan dan penyemenan.

"Dua titik jalan yang membelah itu kami akan perbaiki," ucapnya.

Dia juga menyampaikan bahwa tidak hanya jalan yang menjadi fokus perbaikan.

Namun akan dibangun pula papan dan bangunan informasi sehingga pengunjung yang datang bisa langsung datang menonton video peta wilayah.

"Jadi ke depan kami bangun papan interpretasi dan bangunan petunjuk, sehingga pengunjung datang langsung diarahkan masuk dan menonton arahan seperti menonton bioskop, hal itu karena kami belum mewajibkan pengunjung pakai guide," katanya.

Selain perbaikan sarana dan prasarana, Taman Nasional Baluran juga bersiap menyambut cuaca ekstrem dalam satu bulan kedepan. Banyak pohon di pinggir jalan yang keropos dan sudah diidentifikasi.

"Tahun kemarin ada mobil kami yang tertimpa pohon akibat angin kencang dan hujan lebat beruntung tidak ada korban, kami telah melakukan identifikasi pohon yang keropos dan akan melakukan penebangan sebagian demi tidak adanya korban," ungkapnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2024/01/10/101341278/taman-nasional-baluran-ditutup-sementara-untuk-kunjungan-wisata-ini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke