Salin Artikel

2.500 Aparat Gabungan Disiagakan di Gereja selama Natal di Surabaya

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebanyak 2.500 aparat gabungan akan disiagakan selama berlangsungnya perayaan Natal 2023. Hal tersebut untuk mengantisipasi bila ada gangguan selama ibadah masih digelar.

Kabag Ops Polrestabes Surabaya, AKBP Wibowo mengatakan, total 2.500 petugas tersebut berasal dari Polri, TNI, Pemerintah Kota (Pemkot), serta sejumlah organisasi masyarakat.

"Sebagian besar sudah disterilisasi, ada 20 gereja. Sampai sekarang menerima laporan sterilisasi semua aman," kata Wibowo ketika dihubungi melalui telepon, Minggu (24/12/2023).

"Sterilisasi itu untuk memastikan tempat yang dilakukan (ibadah) aman tidak ada benda mencurigakan, atau benda yang menimbulkan sesuatu yang membahayakan," tambah dia.

Setelah sterilisasi, puluhan gereja tersebut dijaga sejumlah petugas. Hal itu untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan selama ibadah berlangsung.

"Sudah disampaikan personil untuk mengawal dan koordinasi dengan pihak gereja. Ada kewajiban internal gereja membantu pengamanan, contoh sterilisasi, dan internal screening jemaah," jelasnya.

Wibowo mengungkapkan, apabila ada seseorang yang mencurigakan akan langsung ditindak tegas. Sebab, dianggap dapat mengganggu kenyamanan para jemaah yang merayakan Natal.

"Hampir seluruh gereja dilakukan pengamanan secara terbuka dan tertutup. Harapannya agar seluruh umat Kristen bisa melaksanakan Natal dengan khidmat," ucap dia.

Dengan demikian, masyarakat diminta agar membantu menjaga kondusivitas selama perayaan Natal. Hal tersebut bertujuan untuk menjaga toleransi antar umat beragama di Surabaya.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/12/24/212458978/2500-aparat-gabungan-disiagakan-di-gereja-selama-natal-di-surabaya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke