Salin Artikel

Hujan Deras, Pohon Tumbang dan Timpa Pos Palang Kereta Api di Surabaya

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya Laksita Rini Sevriani mengatakan, pohon berjenis sono dengan tinggi 4 meter dan berdiameter 50 centimeter tersebut dilaporkan tumbang sekitar pukul 12.45 WIB.

Diketahui, pohon tumbang tersebut menimpa pos pelintasan kereta api yang berada di sekitar lokasi. Sedangkan, kabel milik PLN yang menjuntai melintang di tengah Jalan Ahmad Yani.

"Pohon tumbang dan kabel PLN menjuntai di dekat palang pintu KAI sekitar Royal Plasa. Pohon yang tumbang berjenis sono, menimpa pos KAI," kata Rini, ketika dikonfirmasi melalui pesan.

Petugas BPBD yang ditugaskan ke lokasi langsung memotong pohon dan membersihkan rantingnya. Hal tersebut agar tidak menggangu pekerjaan penjaga palang kereta.

"Sebagian pohon berhasil dipotong dan dipinggirkan sementara. Tali kabel dari PLN yang menjuntai dikaitkan agar tidak mengganggu pengendara yang melintas," jelasnya.

Rini mengungkapkan, kemacetan sempat terjadi di jalan utama Surabaya akibat peristiwa tersebut. Namun, menurut dia, kepadatan pengguna jalan itu tidak berlangsung lama.

"Iya sempat macet tapi cuma sebentar. Setelah diperbaiki arus (lalu lintas) berjalan normal," ujar dia.

Lebih lanjut, kata Rini, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya untuk pembersihan pohon tumbang.

Berdasarkan pantauan Kompas.com tampak tak ada kemacetan pengendara di kawasan Jalan Ahmad Yani sekitar pukul 14.30 WIB. Selain itu, pohon tumbang dan kabel menjuntai juga sudah dibenahi.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/11/29/062127978/hujan-deras-pohon-tumbang-dan-timpa-pos-palang-kereta-api-di-surabaya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke