Salin Artikel

Kecelakaan Pikap dan Truk di Tulungagung, 2 Korban Tewas dan 3 Terluka

TULUNGAGUNG, KOMPAS.com - Kecelakaan maut yang melibatkan mobil pikap dengan truk terjadi di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Selasa (21/11/2023). Akibatnya, dua orang meninggal dunia dan tiga lainnya mengalami luka-luka.

Kecelakaan tersebut terjadi di Jalur Pantai Selatan (Pansela) wilayah Desa Besuki, Kecamatan Besuki, Tulungagung.

Korban tewas dalam kejadian itu yakni FR, warga Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, dan IN, warga Desa Karanganom, Kecamatan Kauman, Tulungagung.

Kepala Unit Penegakan Hukum Sat Lantas Polres Tulungagung Ipda Kikis Dwi Husodo menjelaskan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.

"Dua orang meninggal dunia, yakni pengemudi dan penumpang mobil pikap. Sedangkan tiga orang mengalami luka-luka, merupakan satu pengemudi, dua orang penumpang truk," kata Kepala Gakum Satuan Lalu Lintas Polres Tulungagung di lokasi kejadian, Selasa (21/10/2023).

Kecelakaan itu bermula saat pikap Grand Max dengan nomor polisi AG 8446 RR yang dikemudikan korban FR melaju dari arah selatan menuju arah Tulungagung.

Ketika berada di jalur menurun, tiba-tiba mobil pikap oleng ke sisi kanan. Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan datang kendaraan truk nomor polisi AG 8150 YM yang dikemudikan RD, warga Desa Bruharjo, Kecamatan Durenan, Trenggalek. Sehingga, kecelakaan seketika terjadi.

"Sesuai keterangan saksi di lokasi, pikap dari arah selatan menuju utara, kemudian oleng ke kanan dan terjadi benturan (adu banteng) dengan truk dari arah berlawanan," terang Kikis Dwi.

Akibat kecelakaan tersebut, dua orang meninggal di lokasi kejadian, sedangkan tiga orang lainnya mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis.

Proses evakuasi korban meninggal dunia membutuhkan waktu hingga malam karena ruang kemudi pikap rusak parah.

"Untuk truk juga mengalami kerusakan yang cukup parah di bagian depan," terang Kikis.

Setelah kedua korban meninggal dunia berhasil dievakuasi, kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. Iskak Tulungagung.

Kecelakaan tersebut sempat membuat arus lalu lintas tersendat. Sebab, posisi kendaraan pikap melintang di tengah jalan. sedangkan truk berada di sisi jalan, namun bagian belakang truk berada di badan jalan.

"Selanjutnya, kendaraan yang terlibat kecelakaan kita tepikan dulu agar arus lalu lintas tidak terganggu. Kemudian dievakuasi," ujar Kikis.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/11/22/065314378/kecelakaan-pikap-dan-truk-di-tulungagung-2-korban-tewas-dan-3-terluka

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke