Salin Artikel

Letkol Pnb Yuda Seta, Pilot Super Tucano yang Jatuh di Pasuruan Dikenal sebagai Sosok yang Tegar

MADIUN, KOMPAS.com - Suasana duka mendalam menyelimuti pemakaman jenazah Letkol Penerbang (Anumerta) Yuda Seta (38), pilot Super Tucano yang gugur dalam kecelakaan pesawat latih tempur milik TNI AU di Pasuruan.

Jenazah perwira menengah penerbang tempur TNI AU itu dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kota Madiun, Jawa Timur, Jumat (17/11/2023).

Sebelum dimakamkan di TMP Madiun, jenazah almarhum disemayamkan terlebih dahulu di rumah orangtuanya di Perumahan Maospati Regency di Desa Sugihwaras, Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan. Selanjutnya, jenazah almarhum dishalatkan di masjid Lanud Iswahyudi Magetan.

Prosesi pemakaman yang dipimpin Danlanud Iswahjudi, Marsma TNI Furman Dwi Cahyono langsung disaksikan istri dan dua anak almarhum. Tak hanya itu, keluarga besar TNI AU pun menghadiri dan menyaksikan langsung pemakaman jenazah almarhum Yuda Seta.

Usai pemakaman, Danlanud Iswahjudi, Marsma TNI Firman Dwi Cahyono menyatakan, almarhum Yuda merupakan mantan siswanya saat masih sekolah penerbang. Saat berdinas, Yuda dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi dan bertanggung jawab terhadap tugasnya.

“Almarhum merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 2006. Almarhum merupakan sosok yang berdedikasi dan sosok yang tegar, penuh pengabdian kepada bangsa dan negara. Dan almarhum adalah siswa saya saat masih sekolah penerbang. Jadi saya tahu betul,” ujar Firman.

Firman mengatakan, keluarga besar TNI AU sangat berduka cita lantaran kehilangan pilot-pilot terbaik. Terlebih, pilot-pilot itu memiliki dedikasi dan penuh pengabdian dalam tugasnya hingga akhir hayatnya.

Dari riwayat hidupnya, Yuda Anggara Seta merupakan anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Purwanto Rohmat dan Dwi Rahayu Wilujeng. Terakhir, ia bertugas sebagai penerbang di Skuadron Udara 21 Lanud Abdurachman Saleh.

Yuda meninggalkan istri bernama Dian Nurani dan dua orang anak yang masih kecil. Kedua anaknya bernama Shyna Ramiza Khanza Seta (9) dan Sheza Adreena (7).

Untuk diketahui, dua pesawat EMB-314 Super Tucano milik Skuadron Udara 21 TNI AU jatuh saat melakukan latihan formasi di kawasan lereng Gunung Bromo, tepatnya di Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Kamis (16/11/2023) siang.

Akibatnya, empat perwira menengah TNI AU gugur. Para perwira tersebut adalah Kolonel Adm Widiono, Mayor Pnb Yuda A. Seta, Kolonel Pnb Subhan, dan Letkol Pnb Sandhra Gunawan, pilot pesawat Super Tucano dengan nomor ekor TT-3111.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/11/17/175511678/letkol-pnb-yuda-seta-pilot-super-tucano-yang-jatuh-di-pasuruan-dikenal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke