Salin Artikel

Gorong-gorong Pengairan Sawah Tersumbat dan Ternyata Berisi Mayat

Kapolsek Panekan AKP Pelangi mengatakan, keberadaan mayat di dalam gorong gorong pertama diketahui oleh Romelan (54) warga desa setempat bersama Slamet (48) warga Desa Kedungguwo, Kecamatan Sukomoro, saat menyusuri jalur pengairan untuk sawah mereka.

"Pada hari Minggu tanggal 29 Oktober 2023 diketahui sekitar pukul 19.30 WIB saat kedua saksi mengecek irigasi air di mana gorong-gorong tersumbat," ujar Iin Pelangi melalui sambungan telepon, Senin (30/10/2023).

Pada awalnya kedua saksi mengira gorong gorong tersumbat oleh sampah. Saat berusaha membersihkan sampah yang menyumbat gorong-gorong dengan menggunakan bambu,  keduanya dikagetkan dengan temuan mayat di dalam gorong gorong.

"Saat membersihkan sampah di gorong-gorong yang menyumbat dengan  bambu saksi melihat di dalam gotong-gotong tersebut di dapati ada mayat. Atas kejadian tersebut mereka melaporkan ke ketua RT dan diteruskan dilaporkan ke Polsek Panekan guna proses lebih lanjut," imbuhnya.

Dari hasil pemeriksaan terhadap korban, diketahui korban adalah warga Desa Milangasri sendiri. Korban atasa nama Dicky Wahyu Ramadhani (21} warga setempat. Iin Pelangi mengaku saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman terkait penyebab k Matian korban.

"Berdasarkan olah TKP mayat dalam keadaan posisi terlentang. Dari hasil visum luar  Puskesmas Panekan dan hasil olah Team identifikasi Polres Magetan tidak ditemukan tanda-tanda atau bekas penganiayaan serta tindak pidana," ucapnya. 

Korban saat ini telah dimakamlan oleh pihak keluarga korban. Keluarga korban juga menolak dilakukan otopsi terhadap mayat korban. " Pihak keluarga telah menerima atas kematian korban dan telah membuat surat pernyataan tidak dilakukan autopsi," pungkas Iin Pelangi.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/10/30/103839678/gorong-gorong-pengairan-sawah-tersumbat-dan-ternyata-berisi-mayat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke