Salin Artikel

Rumah Kos di Kota Malang Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

MALANG, KOMPAS.com - Kebakaran melanda rumah kos yang berada di Jalan Raya Candi III, Kelurahan Karangbesuki, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur, pada Kamis (28/9/2023) siang. Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik.

Salah satu warga, Anwar (49), mengatakan, awalnya dia mendengar suara meteran listrik mati tiba-tiba. Selang beberapa menit, terdengar suara aneh dan setelah dilihat meteran listrik mengalami korsleting.

"Kurang lebih tiga menit suara ber ber ber (bergumuruh), meteran korslet listrik, suara apa ini, saya keluar, asap ini udah ada," kata Anwar pada Kamis (28/9/2023).

Menurut pengamatannya, asap bermuara dari salah satu kamar tengah. Tidak lama berselang, kepulan asap itu berubah menjadi kobaran api.

Api kemudian membakar isi kamar tersebut dan bahan mudah terbakar yang berada di sekitarnya.

"Jadi asap ini muaranya dari kamar tengah ini mulainya. Saya langsung memanggil warga, dan berupaya memadamkan dengan alat seadanya. Tetapi tidak berhasil, api malah semakin membesar," katanya.

Warga kemudian menghubungi UPT Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Malang. Tidak lama kemudian, PMK Kota Malang tiba di lokasi untuk melakukan pemadaman api.

Pemilik rumah kos itu adalah Muhammad Saifudin (51) yang saat kebakaran berlangsung sedang berada di rumah saudaranya untuk membantu hajatan. Begitu juga dengan penghuni kamar kos, semuanya ada di luar. Sehingga, saat kebakaran, rumah tersebut dalam kondisi kosong.

Saifudin mengatakan, rumahnya itu merupakan kos-kosan yang terdapat lima kamar.

"Saya dapat informasi, rumah saya terbakar. Saya langsung pulang, ternyata rumah saya sudah ludes. Rumah saya ini ada lima kamar, saya sewakan untuk kos. Saat kejadian, seluruh penyewa berada di luar," katanya.

Kepala UPT PMK Kota Malang, Agoes Soebekti menuturkan, tidak ada korban dalam peristiwa kebakaran tersebut. Pihaknya mengerahkan sejumlah lima unit mobil pemadam beserta 12 personel.

Proses pemadaman api membutuhkan waktu sekitar 72 menit.

"Api betul-betul dinyatakan telah padam sepenuhnya sekitar pukul 14.55 WIB," katanya.

Untuk luas area yang terdampak kebakaran mencapai 72 meter persegi. Atas kejadian tersebut, pemilik rumah mengalami kerugian materi mencapai Rp 250 juta.

"Untuk dugaan penyebab kebakaran, berasal dari korsleting listrik," katanya.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/09/28/223532678/rumah-kos-di-kota-malang-terbakar-diduga-akibat-korsleting-listrik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke