Salin Artikel

Balita yang Tangannya Terpotong Mesin Rajang Tembakau Sudah Jalani Operasi Pertama

Paman korban, Ali Ridho membeberkan kondisi keponakannya.

Menurut Ali, sang keponakan telah menjalani operasi tangan kanan di RSUD dr. Soetomo Surabaya, Jawa Timur.

"Kalau operasi tangan kiri masih belum dilakukan karena ada kelainan pada pembuluh darah," ujar Ali Ridho melalui sambungan telepon, Rabu (6/7/2023). 

Ali Ridho menambahkan, setelah menjalani operasi pertama, Raihan masih membutuhkan istirahat total untuk menghadapi operasi tahap kedua. 

"Tadi sempat teleponan dengan saudaranya di Sampang ingin segera pulang. Kondisinya sehat," ungkapnya. 

Ayah Ali Ridho Ostadi, katanya, saat masih terkendala biaya untuk pengobatan anaknya. 

"Sumbangan yang sudah diterima keluarga dari salah satu pesantren di Desa Bira Timur. Saat ini masih butuh donasi karena biayanya cukup besar," ungkapnya. 

Sebelumnya diberitakan, tangan balita tersebut terpotong mesin rajang tembakau saat dia bersama dengan ayahnya Ostadi pergi ke rumah tetangganya untuk merajang tembakau, Minggu (3/9/2023).

Saat mesin rajang tembakau dihidupkan, Ahmad Raihan mendekati mesin rajang dan memasukkan tangannya ke mesin yang ada pisau pemotong hingga kedua tangannya terpotong. 

Seketika itu pula, Ostadi langsung membawa anaknya ke Puskesmas Batulenger Sampang. Namun tenaga medis tidak sanggup menanganinya sehingga harus dirujuk ke RSUD Moh Zyn Sampang. Korban lalu dipindahkan ke Surabaya.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/09/06/211920878/balita-yang-tangannya-terpotong-mesin-rajang-tembakau-sudah-jalani-operasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke