Dilantik sebagai Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko Akan Menjabat Selama 18 Hari

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melantik Timbul Prihanjoko sebagai Bupati Probolinggo di Gedung Grahadi, Surabaya, Rabu (6/9/2023). Pelantikan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Prihanjoko menjabat sebagai Bupati Probolinggo untuk sisa masa jabatan 2018-2023 yang tersisa 18 hari. Ia akan menjabat hingga 24 September 2023.

Prihanjoko sebelumnya menjabat Wakil Bupati Probolinggo. Sejak 31 Agustus 2021, Prihanjoko diangkat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Probolinggo menggantikan Puput Tantriana Sari yang menjadi terpidana korupsi dalam perkara jual beli jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo.

Puput terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 30 Agustus 2021.

Sepulang dari Grahadi, Prihanjoko yang merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) langsung menuju Pendopo Kabupaten Probolinggo dan disambut upacara penyambutan.

Sejumlah elemen masyarakat dan Forkopimda hadir menyambut dan memberikan ucapan selamat untuk Prihanjoko.

Prihanjoko mengatakan, pelantikan terhadap dirinya mendadak. Menurutnya, acara pelantikannya sempat ditunda dua kali oleh gubernur karena berbarengan dengan pelantikan lainnya.

"Memang jabatannya singkat 18 hari. Tapi secara de facto sudah dua tahun menjabat sebagai Plt Bupati Probolinggo. Secara de jure sudah menjabat bupati definitif sejak dilantik tadi pagi," jelas Prihanjoko.

"Saya mohon pamit. Kapan lagi ketemu masyarakat. Acara ini sebenarnya tasyakuran pelantikan sekaligus pamitan kepada segenap masyarakat," jelas Prihanjoko.

Meski jabatannya singkat, Prihanjoko berjanji menyelesaikan semua tanggung jawabnya sebagai bupati.

"Terkait politik, saya diperintah partai hanya maju Pileg DPRD Jatim," kata Prihanjoko.

Selama menjabat Plt Bupati, pihaknya fokuspada kesejahteraan masyarakat dan menjaga kondusifitas.

"Pemkab Probolinggo sudah menerapkan universal health coverage, warga yang sakit dirawat gratis, cukup bawa KTP. Kami membangun daerah dengan potensi yang dimiliki. Juga meraih opini wajar tanpa pengecualian 10 kali beruntun. Jalan rusak terus diperbaiki, dana infrastruktur saya tingkatkan tiga kali lipat dari biasanya," jelas Prihanjoko.

Ketua MUI Kabupaten Probolinggo KH Wasik Hanan berharap, Prihanjoko bisa memaksimalkan masa jabatannya yang singkat.

"Semoga semua pengabdian Bupati Prihanjoko dicatat sebagai amal ibadah," kata Kiai Wasik.

Wasik juga berharap, Pj Bupati selanjutnya adalah pejabat yang kenal karakteristik daerah agar bisa mempercepat pembangunan sesuai keinginan masyarakat.