Salin Artikel

Dampak El Nino, Harga Beras di Madiun Naik

Pada ekan ini kenaikkan harga beras di Kabupaten Madiun mencapai Rp 1.500 per kilogram.

Pantauan Kompas.com di Pasar Besar Caruban Kabupaten Madiun kenaikkan harga beras terjadi pada beras jenis medium hingga premium. Sementara beras bulog tak lagi ditemukan di pasaran.

Para pedagang terpaksa menaikkan harga beras lantaran dari penggilingan sudah mengalami kenaikkan harga.

“Di tingkat penggilingan harga beras medium sudah mencapai Rp 11.000 perkilogram untuk kemasan 10 hingga 25 kilogram,” kata Susminingsih.

Untuk itu, kata Susminingsih, harga beras medium di pasaran dijual seharga Rp 11.500 per kilogramnya untuk kemasan 10 hingga 25 kilogram.

Sementara itu untuk kemasan 5 kilogram, pedagang menjual dengan harga di atas Rp 11.500.

Tak hanya beras medium, lanjut Suminingsih, beras jenis premium juga mengalami kenaikkan harga.

Sebelumnya, harga beras premium di pasaran berkisar Rp 12.500 per kilogram. Namun saat ini sudah mencapai Rp 13.000 hingga Rp 14.000 per kilogram.

“Harga beras yang naik tidak hanya medium, beras premium juga ikut naik harganya hingga Rp 14.000 per kilogram,” kata Suminingsih.

Sementara itu untuk ketersediaan beras bulog, Suminingsih mengaku tidak memiliki stok lagi.

Sebelumnya pasokan beras bersubsidi itu datang dua kali dalam sepekan.  

Kini sepekan hanya satu kali. Padahal peminat beras bulog sangat tinggi lantaran harganya hanya Rp 9.400 per kilogram.

“Beras biasa sekarang lagi kosong. Satu minggu ini belum ada pasokan lagi. Biasanya seminggu dua kali, sekarang seminggu sekali,” jelas Suminingsih.

Ia menambahkan saat ini dirinya hanya mendapatkan kuota 7 kuintal beras bulog per pekan.

Sebelumnya, kuotanya bisa mencapai dua kali lipat. Jatah beras yang menipis menjadikan penjualan beras itu dalam dua hari sudah habis dibeli warga.

Naik di semua daerah

Sementara itu, Sekretaris Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Madiun, Agus Suyuti yang dikonfirmasi terpisah menyatakan, kenaikkan harga beras tidak hanya terjadi di Kabupaten Madiun. Namun kenaikkan harga beras terjadi di seluruh daerah di Indonesia.

“Secara nasional harga beras naik. Tidak hanya di Madiun saja,” kata Agus.

Agus mengatakan belum mengetahui pasti penyebab kenaikkan harga beras di Kabupaten Madiun. Biasanya kenaikkan harga dipicu stok di gudang yang sudah menipis.

Kendati demikian, pihaknya akan berkoordinasi dengan Bulog untuk mengetahui penyebab naiknya harga beras di pasaran.

“Biasanya kalau pasokan (beras) berkurang itu ada keterbatasan. Tetapi setelah saya lihat tidak hanya di Madiun saja,” demikian Agus.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/08/22/172852878/dampak-el-nino-harga-beras-di-madiun-naik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke