Golkar Jatim Bakal Bentuk Komite Bersama Menangkan Prabowo

Seperti diketahui, Partai Golkar bersama Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Amanat Nasional (PAN) secara resmi berkoalisi dan mendeklarasikan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden. 

Pernyataan itu disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Jatim, M. Sarmuji kepada Kompas.com di sela-sela acara pertemuan dan pelepasan caleg Partai Golkar di Hotel Aston Madiun, Senin (14/8/2023).

“Bisa saja nanti dibentuk komite bersama terdiri perwakilan-perwakilan partai pendukung Pak Prabowo. Setelah terbentuk (komite) lalu dirumuskan teknis (strategi pemenangannya) seperti apa, perencanaan kampanye seperti apa lalu siapa menggarap siapa. Nanti pasti bisa ditentukan,” kata Sarmuji.

Ia mencontohkan, bisa saja PKB menggarap kalangan pesantren dan partai lain menggarap bidang lain.

Bagi Sarmuji, bergabungnya Partai Golkar untuk mendukung Prabowo maju sebagai capres pada Pilpres 2024 sudah tepat.

Terlebih, mantan Komandan Jenderal Kopassus itu memiliki keterikatan dan lahir dari Partai Golkar.

“Jawa Timur siap menangkan Prabowo. Pak prabowo miliki chemistry yang baik dengan Partai Golkar. Karena beliau lahir dari rahim pengkaderan Partai Golkar. Wawasan kebangsaan dan cara pandang membangun negara insya Allah sama dengan Partai Golkar. Jadi nyaris tidak ada proses penyesuaian diri yang sulit,” ungkap Sarmuji.

Menurutnya, bergabungnya Golkar dan PAN mendukung Prabowo Subianto kemarin bersifat soft launching.

Untuk cawapres pendamping Prabowo, kata Sarmuji, DPD Golkar Jatim berharap Ketua Umumnya, Airlangga Hartarto yang akan dipilih menjadi cawapres Prabowo.

Hanya saja untuk menentukan cawapres Prabowo harus dibahas bersama dengan seluruh mitra koalisi.

"Sebagai kader partai tentu kami berharap ketum kami yang menjadi cawapres. Tetapi ini kan harus dirembukkan dengan seluruh partai koalisi. Hasil rembukan itu tentunya akan kami terima penuh kepatuhan. Dan ketum sudah dberikan mandat khusus untuk bernegoisasi dengan mitra koalisi,” jelas Sarmuji.

Ia menambahkan kans Prabowo Subianto menang dalam pilpres di Jawa Timur sangat besar. Apalagi sosok Prabowo jadi alternatif di antara nama yang kini jadi bakal calon presiden.

“Kans menang Prabowo di Jatim sangat besar. Pak Prabowo titik pertemuan tidak kiri dan tidak kanan. Selalu berada tengah. Dan itu posisi tengah yang besar jumlahnya dalam kontestasi politik,” demikian Sarmuji.