Saat Pagar Nusa Nganjuk Bongkar Sendiri Tugu Perguruan Silat Mereka...

Tugu perguruan silat yang dibongkar, berada di jalan penghubung Desa Baleturi dan Desa Sugihwaras, tepatnya di Dusun Balerejo, Desa Rowoharjo, Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

Ketua Pencak Silat NU (PSNU) Pagar Nusa Pimpinan Anak Cabang (PAC) Prambon, Slamet Dwi Prayitno mengatakan, pembongkaran tugu perguruan silat tersebut dilakukan pada Jumat (11/8/2023).

Prosesi pembongkaran tugu perguruan silat Pagar Nusa disaksikan oleh segenap Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Prambon, Pemerintah Desa (Pemdes) Rowoharjo, dan stakeholder lainnya.

Slamet mengungkapkan, pembongkaran tugu perguruan silat ini dilakukan setelah proses musyawarah antara pengurus dan warga.

“Sudah ada titik temu antara pengurus dan warga sekaligus anggota perguruan di tingkat desa, sehingga pembongkaran tugu ini berjalan aman dan kondusif,” jelas Slamet, Senin (14/8/2023).

Sementara Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Nganjuk, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Muhammad, mengapresiasi Pagar Nusa Ranting Rowoharjo yang dengan suka rela membongkar sendiri tugu perguruan silatnya.

“Saya mengapresiasi atas pembongkaran ini. Mereka secara suka rela mematuhi surat edaran dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jawa Timur,” papar Muhammad.

Sebelumnya Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jawa Timur telah menerbitkan surat edaran Nomor 300/5984/209.5/2023 tertanggal 26 Juni 2023.

Surat edaran itu berisi imbauan agar segenap perguruan silat di Jawa Timur membongkar sendiri tugu, patung, dan atau simbol perguruan silat. Imbauan pembongkaran tugu perguruan silat dilatarbelakangi banyaknya konflik antarkelompok pesilat.

Muhammad berharap tindakan Pagar Nusa Ranting Rowoharjo yang membongkar sendiri tugu perguruan silatnya dapat diikuti oleh pengurus perguruan pencak silat yang lain di Nganjuk.

"Langkah tersebut penting guna menjaga keamanan dan ketertiban di tengah-tengah masyarakat," ungkapnya.