Kapal Tongkang Muatan Batang Kayu Kandas di Perairan Sumenep, Nakhoda dan 9 ABK Belum Dievakuasi

Kapal itu mengalami Kandas di sebelah Barat Laut Pulau Masalembu berjarak sekitar 2 Mil dari Bibir Pantai Dusun Baru, Desa Masalima, Kecamatan Masalembu dengan titik koordinat 05°32'313" S/114°22'658" E.

Hingga berita ini ditulis, satu nakhoda dan sembilan anak buah kapal (ABK) masih berada di kapal tugboat penarik kapal tongkang tersebut. Mereka belum dievakuasi.  

Pihak perusahaan disebut tengah menunggu cuaca membaik agar proses evakuasi bisa dilakukan.

"Penyebabnya akibat cuaca buruk terus dihantam gelombang tinggi," kata Kepala Sub-Bagian Hubungan Masyarakat Polres Sumenep AKP Widiarti saat dihubungi, Senin (7/8/2023).

Widiarti menjelaskan, kandasnya kapal tongkang itu bermula saat Petugas KPLP UPP Kelas III Masalembu mendapatkan informasi dari nelayan bahwa ada kapal tongkang Kandas pada Jumat (4/8/2023).

Mereka kemudian berkoordinasi dengan pihak Polsek Masalembu untuk melakukan pengawasan guna mencegah hal-hal yang tak diinginkan.

Petugas sudah berkoordinasi dengan perusahaan pemilik kapal untuk segera dilakukan evakuasi.

"Kita sudah menghubungi nakhoda untuk segera melakukan tindakan penyelamatan terhadap kapal agar tidak bertambah miring dan menimbulkan pencemaran atau kerusakan lingkungan maritim," kata dia.

Kapal tongkang itu sebelumnya ditarik oleh Kapal Tugboat. 

Kapal dengan rute dari Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur menuju ke Pelabuhan Gresik Jawa Timur, membawa Kayu Log.