1.000 Warga Berkesempatan Ikut Upacara Kemerdekaan di Balai Kota Surabaya

SURABAYA, KOMPAS.com - Tersedia kuota 1.000 orang bagi warga yang ingin mengikuti upacara bendera memperingati kemerdekaan Indonesia di halaman Balai Kota Surabaya pada Kamis (17/8/2023) mendatang.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Surabaya, Maria Theresia Ekawati Rahayu mengatakan, nantinya bakal disediakan tautan website untuk pendaftaran.

Namun, kata Maria, saat ini masyarakat masih belum bisa mengajukan diri mengikuti upacara 17 Agustus tersebut. Rencananya, pendaftaran baru akan dibuka pada Kamis (10/8/2023).

“Nanti ada link pendaftarannya, sekarang belum dibuka. (Dibuka) satu minggu sebelumnya, (kuota untuk) 1.000 orang,” kata Maria ketika dikonfirmasi, Minggu (6/7/2023).

Selain itu, Maria juga belum menerima informasi terkait pakaian yang harus dikenakan saat upacara. Sebab, masih belum ada petunjuk dari pemerintah terkait pemakaian busana tersebut.

“Untuk saat ini belum ada petunjuk teknis dari pemerintah pusat, sehingga busananya (sementara) batik lengan panjang,” jelasnya.

Tak hanya itu, Marya menyebut, informasi terkait rangkaian dan ketentuan selama upacara kemerdekaan, juga akan menyusul. Dia berjanji bakal menginformasikan hal itu ke masyarakat.

Diketahui, Pemerinta Kota (Pemkot) Surabaya juga menggelar upacara kemerdekaan 17 Agustus di balai kota pada 2022. Namun, kuota yang disediakan bagi masyarakat hanya 100 orang.

Ketika itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, dibukanya kuota untuk masyarakat itu bertujuan agar masyarakat menganggap balai kota sebagai bangunan milik mereka.