Salin Artikel

Gowes "Tragedi Kanjuruhan" Rute Malang-Jakarta, Midun Sujud di Stadion GBT Surabaya

SURABAYA, KOMPAS.com - Miftahudin Ramli (53), warga Kota Batu, Jawa Timur, melakukan aksi Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan dengan menaiki sepeda ke Jakarta. Saat tiba di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pria yang akrab disapa Midun itu bersujud.

Midun masuk ke wilayah Surabaya pada Jumat (5/8/2023) sekitar pukul 15.00 WIB. Aksi Midun yang membawa keranda bertuliskan "Justice for Kanjuruhan", merujuk pada tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022 yang menewaskan 135 orang.

Setelah masuk Surabaya melalui Bundaran Waru, Sidoarjo, Midun langsung menuju Masjid Al Akbar. Di sana, dia sudah ditunggu sejumlah suporter Persebaya, Bonek.

Bonek berniat mengawal Midun untuk berangkat ke salah satu tujuannya, yakni Stadion GBT. Pria itu akhirnya tiba dengan mengayuh sepedanya di lokasi tersebut sekitar pukul 18.50 WIB.

Midun pun langsung bersujud dengan membelakangi patung Sura dan Baya di Stadion GBT. Pria paruh baya ini tampak mengelap keringatnya yang bercucuran.

Midun mengatakan, dia sempat diingatkan kerabatnya saat memilih Surabaya sebagai salah satu tempat singgah. Kerabatnya menyebut soal sejarah relasi Bonek dengan Aremania, kelompok suporter Arema FC yang berasal dari Malang.

Ternyata, tekad Midun mendapatkan sambutan positif. Dia kaget ketika Bonek mau menemaninya menuju ke Stadion GBT.

"Alhamdulillah di luar dugaan saya (sambutan Bonek), saya tidak membayangkan kalau semudah ini perjalananya. Itu (perjalanan ke Surabaya) yang dikhawatirkan awalnya," kata Midun, di Stadion GBT.

Midun berharap, perjalanannya tersebut menjadi pengingat akan Tragedi Kanjuruhan yang merenggut 135 nyawa. Dia ingin seluruh suporter di Indonesia berdamai, untuk menghindari kasus serupa.

"Misi saya perdamaian di antara suporter masing-masing daerah, imbauan untuk tidak mengulang kejadian di Kanjuruhan. Sekedar dikenang namun tidak untuk terulang," jelasnya.

Selanjutnya, Midun bakal melanjutkan aksi mengayuh sepeda ke Jakarta dengan melewati Gresik. Dia berniat mendatangi Stadion Gelora Joko Samudro dan menginap di sekitar lokasi.

Sementara itu, salah satu tokoh Bonek, Cak Tulus tampak berada di kelompok yang mengantarkan Midun ke Stadion GBT. Dia juga turut memberikan pakaian agar digunakan selama perjalanan.

"(Kaos) ini dari arek Suroboyo untuk arek Malang, sebagai simbol kemanusiaan. Semoga bisa menemani (perjalanan), dan menghilangkan rasa dingin," kata Cak Tulus ke Midun.

Cak Tulus sendiri telah berkoordinasi dengan suporter di Gresik untuk menemani Midun di Stadion Gelora Joko Samudro. Dia juga mempersilahkan di mana pria itu akan menginap.

"Di dekat sini (GBT) sekitar tiga sampai empat kilometer ada stadion Gresik. Teman-teman Ultras Mania sudah siap menyambut Pak Midun," jelasnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/08/05/193708778/gowes-tragedi-kanjuruhan-rute-malang-jakarta-midun-sujud-di-stadion-gbt

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke