Salin Artikel

Tertabrak Konvoi Pesilat di Surabaya, Seorang Polisi Dirawat

Akibatnya, polisi itu harus menjalani perawatan di rumah sakit.

Berdasarkan rekaman video yang beredar, polisi tersebut tampak kesakitan dan terlentang di aspal jalan.

Sedangkan, sejumlah orang terlihat mengelilinginya untuk melihat kondisi si polisi.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Herlina mengatakan, polisi yang terkapar tersebut merupakan anggota Samapta yang tengah bersiaga di sekitar perbatasan Surabaya.

Kemudian, kata Herlina, dia berniat untuk melarang konvoi pesilat, agar tidak masuk ke wilayah Surabaya.

Akhirnya, petugas tersebut tertabrak rombongan sepeda motor yang melintas.

"Jadi bukan diserang. Ditubruk (ditabrak)," kata Herlina, ketika dikonfirmasi.

Saat ini, Herlina masih belum mengetahui kondisi anggotanya yang tertabrak konvoi tersebut.

Namun, polisi itu langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) PHC agar mendapatkan penanganan.

"Satu orang saja, ini masih diperiksa oleh dokter. Doakan tidak ada luka serius," ujar dia.


Diberitakan sebelumnya, polisi terjunkan ribuan personel selama berlangsungnya, pengesahan anggota baru perguruan silat PSHT di kawasan Krembangan, Perak Surabaya, Jumat (28/7/2023).

Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Haryoko Widhi mengatakan, total ada 1.738 petugas gabungan dikerahkan. Mereka merupakan anggota yang berasal dari TNI dan Polri.

Kemudian, kata Haryoko, personel tersebut disebar ke 18 pos penyekatan yang sudah dipersiapkan.

Beberapa di antaranya Bundaran Aaru, Merr Gunung Anyar, Terminal Benowo, dan Kedung Cowek.

"Kita juga menyiapkan 3 pos unit bergerak, di Pos Siola jalan Tunjungan, Pos depan KBS (Kebun Binatang Surabaya) dan Pos panatu patung kuda," kata Haryoko, ketika dihubungi melalui pesan.

Haryoko juga meminta agar para anggota perguruan silat tersebut yang tidak diundang agar tidak datang ke lokasi. Polisi bakal melakukan penindakan apabila ada yang nekat konvoi.

"Akan dilakukan penindakan secara tegas terhadap pelaku pelanggaran lalu lintas penyalahgunaan minuman keras, narkoba, senjata tajam dan tindak pidana lainnya," ujar dia.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/07/29/140445378/tertabrak-konvoi-pesilat-di-surabaya-seorang-polisi-dirawat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke