Salin Artikel

Soal Sidang Perdana Perampokan Rumdin yang Libatkan Mentor Politiknya, Wali Kota Blitar: Saya Harap Tegas dan Humanis

Untuk diketahui, kasus ini menggemparkan publik lantaran salah satu orang yang terlibat adalah mantan Wali Kota Blitar Samanhudi, sosok yang oleh Wali Kota Blitar Santoso dianggap sebagai senior serta mentor politiknya.

Santoso berharap persidangan yang dijadwalkan berlangsung hari ini berjalan dengan adil.

“Harapannya semuanya berjalan sesuai mekanisme, proses, sesuai dengan aturan yang ada,” kata Santoso saat ditemui wartawan di lobi Kantor Wali Kota Blitar, Kamis (20/7/2023).

Santoso juga berharap semua hakim persidangan kasus perampokan yang menimpa dirinya dan istri itu memproses perkara dengan jernih sehingga sidang bebas dari rekayasa.

“Saya yakin kejujuran itu di atas segala-galanya. Saya berharap semua hakim dalam memutus menggunakan mata hatinya untuk melihat persoalan ini secara jernih sehingga tidak ada rekayasa,” ujarnya.

Santoso meminta hukum ditegakkan secara tegas kepada semua terdakwa.

“Aturan ini harus ditegakkan secara tegas dan humanis,” tambahnya.

Sebelumnya, masyarakat Blitar dihebohkan dengan peristiwa perampokan terhadap Wali Kota Blitar Santoso dan istri di rumah dinasnya, Jalan Sodanco Supriyadi, Kota Blitar, pada Senin (12/12/2022) dini hari.

Kawanan perampok yang diduga terdiri dari tiga orang itu bahkan sempat melakukan penganiayaan terhadap Santoso dan mengancam akan menelanjangi istrinya sebelum akhirnya membawa kabur uang senilai Rp 730 juta beserta sejumlah perhiasan.

Polisi menangkap pelaku perampokan yang berjumlah tiga orang 24 hari setelah kejadian, Kamis (12/1/2023).

Ketiga pelaku adalah NT, AJ, dan AS yang ditangkap di lokasi yang berbeda-beda. NT, dalang perampokan, ditangkap paling awal di Kota Bandung.

Beberapa hari setelah berhasil menangkap tiga pelaku tersebut, personel Jatanras Polda Jatim menangkap Samanhudi saat berada di lapangan futsal miliknya di Kelurahan Bendo, Kota Blitar, pada Jumat (27/1/2023) pagi.

Polda Jatim menyatakan memiliki bukti yang cukup keterlibatan Samanhudi pada perampokan terhadap Santoso yang merupakan Wakil Wali Kota saat Samanhudi terpilih sebagai Wali Kota Blitar untuk periode kedua, 2015-2020.

Menurut penyidik Polda Jatim, Samanhudi, yang terjaring operasi tangkap tangan KPK pada Juni 2018 atas kasus suap pembangunan gedung SMP di Kota Blitar, berperan menunjukkan denah rumah dinas Wali Kota Blitar kepada para pelaku perampokan.

Pertemuan antara Samanhudi dan para pelaku terjadi saat Samanhudi dipindahkan ke Lapas Sragen, Jawa Tengah, pada 2020 di akhir masa hukumannya dalam perkara suap. Samanhudi keluar dari Lapas Sragen dan menghirup udara bebas pada Senin (10/10/2022). 

https://surabaya.kompas.com/read/2023/07/20/120443378/soal-sidang-perdana-perampokan-rumdin-yang-libatkan-mentor-politiknya-wali

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke