Salin Artikel

Warga Tumpang Malang Jadi Korban Pembacokan, Polisi Buru Pelaku

MALANG, KOMPAS.com - Seorang pria paruh baya berinisial DJ (47), warga Desa Duwet Krajan, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal pada Minggu (21/5/2023) malam.

Akibatnya, korban harus menjalani perawatan medis di UGD Rumah Sakit Saiful Anwar Kota Malang. Korban mengalami luka parah di bagian kepala dan tangan.

Sementara itu, polisi masih memburu pelaku pembacokan itu. Setelah kejadian, pelaku melarikan diri dan belum diketahui keberadaannya hingga saat ini.

"Betul, pembacokan terjadi pada Minggu lalu. Pelaku pembacokan belum diketahui identitasnya karena kabur," ungkap Kapolsek Tumpang, AKP Bagus Wijanarko, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (23/5/2023).

Bagus mengatakan, pembacokan itu terjadi pada pukul 20.00 WIB. Kejadian itu dilaporkan oleh tetangga korban ke kepolisian.

Sesaat sebelum kejadian, tetangga korban itu mendengar seseorang berbincang dengan korban di belakang rumahnya.

"Tidak lama kemudian, sekitar pukul 21.00 WIB pelapor mendengar suara teriakan korban meminta tolong," jelasnya.

Saat mendatangi sumber teriakan, pelapor telah melihat korban bersimbah darah dan sedang memeluk pelaku dari belakang, sambil meminta tolong dan mengatakan bahwa korban dibacok oleh pelaku.

"Pelapor memisahkan keduanya dengan cara mendorong korban dan pelaku hingga terjatuh di tanah. Dari situ senjata tajam jenis celurit jatuh tergeletak sekaligus bekas noda darah yang juga ikut terjatuh," ujarnya.

"Tidak lama kemudian pelaku melarikan diri ke arah utara," imbuhnya.

"Saat ini Polsek Tumpang bersama Sat Reskrim Polres Malang telah membentuk tim untuk mengejar terduga pelaku," jelasnya.

Kasat Reskrim Polres Malang, AKP Wahyu Riski Saputro membenarkan timnya tengah melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku pembacokan di Tumpang.

"Profil terduga pelaku sudah kami identifikasi. Ia adalah tetangga korban sendiri. Namun, saat ini masih kami lakukan pencarian karena kabur usai melakukan pembacokan," jelasnya.

Wahyu menyebut, saat ini tengah menunggu kepulihan korban untuk dimintai keterangan terkait motif pembacokan tersebut.

"Informasi dari rumah sakit, hari ini korban menjalani operasi. Semoga cepat pulih agar kami bisa segera meminta keterangan kepadanya terkait motif pembacokan itu," pungkasnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/05/23/152718778/warga-tumpang-malang-jadi-korban-pembacokan-polisi-buru-pelaku

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke