Salin Artikel

Sepasang Lansia Kaget Saat Pulang, Rumahnya Hancur Diterjang Angin Kencang

Akibatnya sebuah rumah hancur dan perlu perbaikan.

Koordinator Pusat Pengendalian dan Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo Puriyono mengatakan, rumah tersebut milik Darsono (68) dan istrinya.

Hujan yang disertai petir dan angin kencang menjelang maghrib membuat warga takut keluar rumah. 

"Tidak ada korban karena ketika kejadian kedua pemilik rumah sedang berada di rumah saudaranya sehingga tidak ada luka tertimpa dari material runtuhan rumah," kata Puriono Jumat (12/4/2023).

Namun Darsono dan istrinya kaget karena mendapati rumah yang ditinggalinya rusak porak poranda.

Bahkan atap rumahnya tidak tersisa. Semuanya runtuh disapu angin kencang dan hujan lebat.

"Kejadian hujan kemarin di TKP menjelang maghrib," katanya.

Puriono mengatakan, kondisi rumah milik Darsono relatif kecil, dengan lebar 6 meter dan tinggi bangunan 2,5 meter.

Namun cukup untuk ditinggali berdua dengan istrinya yang juga lanjut usia.

"Kalau kerugian total sekitar Rp 10 juta, kalau ada bantuan kami akan salurkan," ucapnya.

Menurut Puriyono, dalam beberapa hari ke depan, Situbondo akan masuk musim pancaroba.

Cuaca akan berubah dengan cepat dan sulit diprediksi. Sehingga harus waspada setiap saat.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/05/12/210711278/sepasang-lansia-kaget-saat-pulang-rumahnya-hancur-diterjang-angin-kencang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke