Salin Artikel

Ramai Dikunjungi Saat Libur Lebaran, Jembatan Gladak Perak Dipenuhi Sampah

Rata-rata, pengunjung datang untuk berswafoto sekaligus memuaskan rasa penasaran di jembatan yang baru selesai dibangun pasca-diterjang erupsi Gunung Semeru 4 Desember 2021.

Namun, banyaknya jumlah pengunjung menyebabkan jembatan rangka baja terpanjang di Indonesia ini dipenuhi tumpukan sampah.

Hal ini membuat Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati bersama para relawan membersihkan sampah yang berserakan di sepanjang trotoar, badan jalan, dan rangka jembatan, Kamis (27/4/2023).

Kebanyakan, sampah yang ditinggalkan pengunjung adalah sampah plastik makanan ringan yang dijual di sekitar jembatan.

Indah mengatakan, pemerintah tidak melarang Jembatan Gladak Perak digunakan untuk berswafoto maupun sebagai rujukan wisata.

Namun, Indah meminta agar para pengunjung tidak membuang sampah sembarangan.

"Masyarakat mau selfie boleh, mau wisata juga boleh, tapi jangan buang sampah sembarangan," kata Indah di Lumajang, Kamis (27/4/2023).

Perihal banyaknya warga yang berjualan di sekitar jembatan, Indah menuturkan, pemerintah akan mengatur tempatnya agar tidak mengganggu pengguna jalan yang lain.

Sebab, jembatan ini merupakan akses utama Lumajang-Malang via jalur selatan.

"Yang mau jualan juga boleh tapi nanti diatur jangan sampai mengganggu ketertiban jalan," tuturnya.

Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang, Hertutik, menjanjikan akan menambah jumlah tempat sampah di sekitar jembatan agar warga tidak membuang sampah sembarangan.

"Tempat sampahnya akan kami tambah, tapi kami minta komitmen bersama untuk menjaga kebersihan," jelasnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/04/27/210107978/ramai-dikunjungi-saat-libur-lebaran-jembatan-gladak-perak-dipenuhi-sampah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke