Salin Artikel

Cari Bambu, Kakek Usia 72 Tahun Hilang di Coban Talun Kota Batu, Hanya Ada Parang dan Sepatu

Saat melakukan pencarian, tim SAR menemukan sepatu boot warna hijau milik Warsito sekitar 100 meter dari tempat korban mencari bambu.

Komandan Tim Lapangan, Bayu Prasetyo menduga, Warsito terpeleset saat mencari bambu hingga masuk ke sungai.

“Kami menemukan sepatu sebelah kiri korban tersangkut di salah satu batu besar di sungai yang biasanya dipergunakan untuk rute jeep adventure. Ini semakin menguatkan dugaan kami korban terpeleset saat menebang bambu, kemudian hanyut," jelasnya.

Sebelum dinyatakan hilang, pria yang sehari-hari bekerja sebagai buruh itu pamit ke anaknya, Yayuk untuk mencari bambu.

Pada Selasa (4/4/2023) sekitar pukul 13.00 WIB, korban pergi ke belakang Wahana Rumah Terbalik, Wisata Coban Talun, Desa Tulungrejo, Kota Batu.

Hingga pukul 21.00 WIB, Warsito tak kunjung pulang dan Yayuk yang khawatir pun melapor ke Kasun Wonorejo.

Pihak desa langsung melaporkan pada pihak terkait dan Selasa malam tim SAR gabungan bersama warga langsung melakukan penyisiran di sepanjang Sungai Brantas di sekitar Wisata Coban Talun hingga Rabu (5/4/2023).

Dalam pencarian itu, beberapa barang milik Warsito ditemukan di lokasi, di antaranya sepada motor, parang dan topi.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kakek 72 Tahun Hilang di Kawasan Coban Talun Batu, Sepatu hingga Parang Jadi Petunjuk

https://surabaya.kompas.com/read/2023/04/07/184500278/cari-bambu-kakek-usia-72-tahun-hilang-di-coban-talun-kota-batu-hanya-ada

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke