Salin Artikel

Tak Kuat Menanjak, Mobil Memuat 1,8 Ton Jagung Terguling di Ponorogo, Satu Tewas

PONOROGO, KOMPAS.com-Satu orang dilaporkan tewas setelah mobil pikup memuat 1,8 ton jagung terguling di Jalan Raya Suru Sooko, Desa Suru, Kecamatan Sooko, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Sabtu (18/4/2023).

Kapolsek Sawoo Iptu M. Anwar Fatoni yang dikonfirmasi Minggu (19/3/2023) menyatakan korban meninggal setelah mendapatkan perawatan di puskesmas.

"Korban meninggal setelah dirawat di puskesmas. Korban meninggal merupakan penumpang bernama Fransiscus Prasetyo (33)," kata Anwar.

Anwar mengatakan, kecelakaan itu bermula saat mobil pikap L 300 berpelat nomor AE 9865 SH memuat jagung seberat 1,8 ton melaju dari arah Ponorogo menuju Sooko.

Setibanya di lokasi kejadian, mobil yang dikemudian Jaimanuri (61) dan berpenumpang Fransicus Wahyu Prasetyo (33), warga Kecamatan Sooko tak kuat menanjak. Tak hanya itu,mesin mobil pikap juga mendadak mati.

"Tak lama kemudian pikap L 300 berjalan mundur sejauh 50 meter hingga akhirnya terguling masuk selokan," kata Anwar. 

Anwar mengatakan, mesin mati saat menanjak berdampak sistem pengereman yang tidak berfungsi.

Usai kejadian, sopir dan penumpang langsung dilarikan ke Puskesmas Sooko untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun nyawa penumpang tidak tertolong hingga akhirnya meninggal dunia.

Kasus ini pun sudah ditangani unit Gakkum Satlantas Polres Ponorogo. Kendaraan sudah dievakuasi untuk kepentingan penyidikan.


https://surabaya.kompas.com/read/2023/03/19/122642778/tak-kuat-menanjak-mobil-memuat-18-ton-jagung-terguling-di-ponorogo-satu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke