Salin Artikel

Dilarang Ibu Bermain Korek Api, Pria ODGJ di Blitar Bakar rumah Orangtuanya

S nekat membakar rumah orangtuanya usai dimarahi ibunya, Sunarmi (62), karena bermain korek api dan membakar sampah di dekat rumah, Desa Sumberagung, Kecamatan Selorejo.

Kapolsek Selorejo AKP Eko Sudjoko menjelaskan kronologi kebakaran rumah milik pasangan suami istri, Sunarmi dan Sanio (84) itu.

"Awalnya pelaku membakar sampah di belakang rumah. Karena dianggap terlalu dekat dengan rumah, saksi Sunarmi memarahi pelaku," ujar Eko saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat malam.

Api dari sampah dedaunan kering yang terbakar, ujar Eko, dapat dipadamkan Sunarmi. Namun pada saat Sunarmi sedang memadamkan api, S masuk ke rumah dan mengunci semua pintu.

Dalam posisi rumah terkunci, lanjutnya, S membakar kursi plastik yang terletak di kamarnya.

"Untungnya ketika rumah terbakar, ayah pelaku sedang berada di rumah saudara yang terletak di seberang jalan," jelasnya.

Sementara warga lainnya mencari keberadaan S. Api dapat dipadamkan sekitar 1,5 jam kemudian pada pukul 15.30 WIB dengan bantuan personel Unit Pemadam Kebakaran Kabupaten Blitar.

"Beruntung api tidak merembet ke rumah tetangga meskipun rumah orang tua Subowo habis dan tersisa dapur saja yang kebetulan terpisah dari bangunan rumah," tutur Eko.

Sementara itu, S ditemukan dan ditangkap warga saat bersembunyi di area persawahan.

"Penangkapan dibantu oleh personel TNI dan Polri karena pelaku berusaha terus melawan," ujarnya.

Berdasarkan kesepakatan keluarga, S akan dikirim ke Lamongan, Jawa Timur, untuk menjalani pengobatan alternatif.

"Pengobatan di Lamongan difasilitasi relawan ODGJ yang dipimpin Ibu Kades Jambewangi, Kecamatan Selopuro," ujarnya.

Menurut Eko, Subowo sudah 4 kali dirawat di RSJ Lawang, Kabupaten Malang, tetapi selalu kambuh.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/03/10/204831478/dilarang-ibu-bermain-korek-api-pria-odgj-di-blitar-bakar-rumah-orangtuanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke