Misteri Mayat Wanita Berkebaya di Lumajang, Pakai Selendang Merah di Perut hingga Cincin Hijau

KOMPAS.com - Sesosok mayat wanita ditemukan di Desa Wotgalih, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Saat pertama kali ditemukan oleh warga, mayat tanpa identitas tersebut sudah dalam kondisi membusuk dan bau tak sedap.

Jasad tersebut diperkirakan telah meninggal sejak beberapa hari lalu hingga menggegerkan warga sekitar.

Kapolsek Yosowilangun, AKP Hariyanto menyebut, jasad wanita tak dikenal itu awalnya diketahui oleh warga yang hendak mencari ikan di pantai.

"Awalnya ditemukan oleh warga yang sedang mencari ikan di Pantai Wotgalih, tiba-tiba mencium bau tidak sedap dari pinggir pantai. Kemudian saksi mencari sumber bau dan ternyata jasad wanita yang sudah membusuk," ujar dia dikutip dari TribunJatim.com, Senin.

Ciri-ciri korban

Saat ditemukan, jasad misterius tersebut memiliki ciri-ciri mengenakan pakaian sejenis sewek (kain batik) dan kebaya motif bunga warna hijau dan cokelat.

Kemudian pada jari tangannya terdapat cincin plastik berwarna hijau.

"Jasad juga diketahui memakai selendang warna merah di perutnya. Juga berkerudung warna hitam," papar dia.

Polisi menyebut, usia korban diperkirakan lebih dari 50 tahun.

"Saat petugas tiba di lokasi kejadian dan melakukan identifikasi awal, kami memperkirakan bahwa jasad ini usianya mencapai 65 tahun," ungkap dia.

Korban dievakuasi

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi melalui laporan tertulisnya menerangkan, korban telah dievakuasi menuju Instalasi Forensik RSUD dr Haryoto Lumajang.

"Kami bersama petugas gabungan, mengevakuasi jasad tak dikenal dari lokasi penemuan, menuju Landasan Helipad AWR menggunakan mobil Patroli Polsek Yosowilangun. Kemudian dipindahkan ke ambulans Puskesmas Tempeh menuju RSUD dr Haryoto Lumajang," ujar dia.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Jasad Wanita Misterius Gegerkan Warga Wotgalih Lumajang, Pakai Kebaya dan Cincin Plastik