Salin Artikel

Jalur Truk Surabaya-Semarang di Tuban Dialihkan ke Jalan Lingkar Selatan Selama 6 Hari

Pengalihan arus lalu lintas tersebut dijadwalkan mulai 15-17 Februari 2023, berlangsung pukul 14.00-18.00 WIB. Lalu, pada 20-22 Februari 2023 berlangsung pukul 08.00-14.00 WIB.

Kasat Lantas Polres Tuban AKP Kadek Aditya Yasa Putra mengatakan, pengalihan arus tersebut berlangsung selama enam hari ke depan dalam rangka uji coba Jalan Lingkar Selatan Tuban.

Seluruh kendaraan truk dan angkutan bertonase berat dari arah Surabaya atau Jalur Deandles  menuju Semarang akan diarahkan melalui Simpang Tiga Tunah, Semanding, Jalan KH Wahab Hasbullah-Jalan KH Hasyim Asyari-Jalan Soekarno Hatta.

Begitu juga dengan kendaraan truk yang berasal dari arah Semarang menuju Surabaya mulai dialihkan melalui Simpang Tiga Terminal Wisata Tuban, Jalan Soekarno Hatta-Jalan KH Hasyim Asyari-Jalan KH Wahab Hasbullah.

"Bus dan kendaraan lainnya masih tetap melewati jalur biasa. Ini percobaannya akan dilaksanakan selama enam hari," kata AKP Kadek Aditya Yasa Putra, kepada Kompas.com, Rabu (15/2/2023).

Sebab, rekayasa jalur diperlukan untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas di dalam Kota Tuban dan mengurangi angka kecelakaan saat mudik lebaran.

"Uji coba ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas di dalam kota saat arus mudik lebaran mendatang," ungkapnya.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Kabupaten Tuban Yuli Imam Isdarmawan mengatakan, simulasi atau uji coba tersebut untuk memperoleh data sebagai bahan analisa dan evaluasi demi pengambilan kebijakan ke depannya.

"Kita perlu melihat kesiapan jalan saat dioperasikan secara penuh kedepannya, sarana prasarana apa saja yang belum terpenuhi sebelum menajemen rekayasa lalu lintas dilakukan," tutur Yuli Imam Isdarmawan.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/02/16/075315278/jalur-truk-surabaya-semarang-di-tuban-dialihkan-ke-jalan-lingkar-selatan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke