Salin Artikel

Gunung Semeru Meletus, Tinggi Kolom Abu Capai 800 Meter

Erupsi terjadi pukul 05.27 WIB dengan amplitudo maksimal yang terekam di seismograf milik Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencapai 20 milimeter dan berdurasi 101 detik.

Secara kegempaan dalam periode pengamatan pukul 00.00-06.00 WIB, Gunung Semeru terekam mengalami gempa letusan sebanyak 19 kali.

Kekuatan getaran gempa letusan antara amplitudo 12-22 milimeter dengan durasi antara 76-124 detik. Sementara itu, terekam juga dua kali gempa guguran dan tiga kali gempa embusan.

Petugas Pos Pantau Gunung Api Semeru di Gunung Sawur Ghufron Alwi mengatakan, status Gunung Semeru masih tetap berada pada level III (Siaga).

Ia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak panik sambil menunggu informasi resmi yang dikeluarkan petugas BPBD maupun PVMBG.

Pasalnya, ancaman bahaya sekunder berupa banjir lahar dikhawatir meluas akibat penuhnya sungai dengan material sisa erupsi beberapa minggu lalu.

Selain itu, warga diminta mewaspadai potensi lontaran batu pijar dari Gunung Semeru. Sehingga diminta tidak berada dalam radius lima kilometer dari puncak gunung.

"Waspadai potensi APG, guguran lava dan banjir lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu ke puncak gunung, terutama di sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar dan Besuk Sat," imbaunya.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/02/14/121149278/gunung-semeru-meletus-tinggi-kolom-abu-capai-800-meter

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke