Salin Artikel

Jambret Kalung Peziarah Sunan Ampel, Seorang Ibu di Surabaya Hampir Diamuk Massa: Kepepet Buat Bayar Utang

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (29/1/2023). Saat itu korban, Latifah (29) warga asal Klamping, Bangkalan berbelanja di salah satu toko oleh-oleh.

Secara tiba-tiba pelaku mendatangi pelaku. Korban pun kaget saat sadar tangan pelaku menggerayangi lehernya.

"Awalnya nggak curiga, aku kira ya sama-sama pembeli,” ungkap Latifah.

Saat pelaku akan menarik kalungnya, korban pun berteriak. Pelaku yang panik kemudian lari untuk menyelamatkan diri.

"Dia hampir dikeroyok massa. Tapi gak lama, polisi datang," ujarnya.

Oleh petugas, Misniawati pun ditahan di Polsek Semampir. Ia berdalih baru pertama kali menjambret.

Misniawati mengaku terpaksa menjambret karena butuh uang secara instan untuk bayar utang. Sebelum beraksi, ia menyisir kawasan Makam Sunan Ampel selama dua hari.

"Ya memang saya sengaja menjambret, kepepet buat bayar utang," ujarnya.

Aksi Kejahatan jalanan di kawasan Ampel bukan kali pertama ini terjadi.

Oleh karena itu Kompol Nur Suhud Kapolsek Semampir mengatakan akan melakukan pendalaman terkait keterlibatan pelaku lain dalam aksi street crime tersebut.

”Kami bakal dalami lagi kasus ini," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Emak-emak Nekat Jambret Kalung Peziarah di Makam Sunan Ampel Surabaya, Korban Sempat Digerayangi

https://surabaya.kompas.com/read/2023/02/02/200200478/jambret-kalung-peziarah-sunan-ampel-seorang-ibu-di-surabaya-hampir-diamuk

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke