Salin Artikel

Tak Terima Istri Diolok-olok di Grup WhatsApp, Pemuda di Pasuruan Bacok Temannya

Akibatnya korban SA (27) kritis dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Kabag Humas Polres Pasuruan Kota, Iptu Merdhania Pravita Santi mengemukakan, peristiwa pembacokan tersebut terjadi pada Jumat (20/1/2023).

Pelaku mulanya sakit hari lantaran korban mengolok-olok istrinya di grup WhatsApp.

"Pelaku akhirnya marah dan mencari korban sambil membawa senjata tajam jenis golok. Hingga akhirnya korban ditemukan di depan warung di kawasan setempat," jelasnya, Senin (23/1/2023).

Kepala korban dibacok sebanyak tujuh kali oleh pelaku dan satu kali bacokan mengenai lengan kanan korban.

"Sampai saat ini, korban masih kritis dan belum sadar," ujar dia.

"Jajaran Polsek Kraton berhasil menangkap pelaku saat bersembunyi di kediamannya sekitar pukul 22.00 WIB," katanya.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/01/23/175232978/tak-terima-istri-diolok-olok-di-grup-whatsapp-pemuda-di-pasuruan-bacok

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke