Salin Artikel

Ali Kaget, Saat Mandi di Sungai Temukan 2 Jasad Bocah Tenggelam: Saya Syok, Kok seperti Tangan Anak-anak

KOMPAS.com - Dua bocah di Lamongan, Jawa Timur, tewas tenggelam di sungai, Minggu (15/1/2023).

Jenazah korban ditemukan oleh Ali Ghofaruh (50) warga Desa Tracal, Kecamatan Karanggeneng, Lamongan.

Siang itu, Ali sedang mandi di sungai. Tiba-tiba kakinya menyentuh benda yang dianggapnya aneh. Karena penasaran, Ali sempat menggerak-gerakkan kakinya ke depan untuk memastikan benda tersebut.

Saking penasarannya, dia akhirnya menyelam untuk memastikan benda itu.

"Saat tangan saya memegang, lho kok seperti tangan anak-anak," ujarnya, Minggu, dikutip dari Tribun Jatim.

Untuk memastikannya, Ali mengangkat benda tersebut ke permukaan. Dugaannya benar. Benda yang ia angkat adalah jenazah bocah.

Jasad tersebut merupakan sosok yang dikenal Ali. Ia berinisial NN (8) warga RT 002 RW 003 Desa Tracal, yang tak lain merupakan tetangga Ali.

"Saya syok, melihat jasad N yang saya temukan," ucap Ali.

Ali lantas mengevakuasi korban dan meletakkannya di bahu tanggul. Ia kemudian berteriak minta tolong kepada warga yang sedang melintas.

Tak begitu jauh dari lokasi penemuan jasad N, warga menemukan jenazah AZ (9), warga RT 002 RW 002, Desa Tejoasri, Kecamatan Laren, Lamongan.

Sebelum keduanya tenggelam, dua bocah kelas 3 sekolah dasar itu bermain bersama. AZ mulanya bertandang ke rumah NN sekitar pukul 11.30 WIB.

Beberapa saat kemudian, tanpa pamit orangtuanya, NN dan AZ pergi menuju sungai yang berada di timur desa.

"Saat kejadian tenggelam di sungai tidak ada saksi yang melihat," ungkap Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Kepolisian Sektor (Polsek) Karanggeneng Ipda Sofyan Ali, Minggu.


Sewaktu keduanya pergi, ada warga yang melihat mereka. Karena itu, setelah jasad NN ditemukan, warga menceburkan diri ke sungai untuk mencari ada tidaknya korban lainnya.

Sofyan mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan medis, korban telah meninggal kurang lebih selama dua jam.

"Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau bekas penganiayaan. Dugaannya jelas karena tenggelam tidak bisa berenang saat bermain," ungkapnya.

Dia menuturkan, keluarga korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah, sehingga tidak menuntut untuk dilakukan otopsi maupun proses hukum lebih lanjut.

"Ada surat pernyataan yang berisi menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan tidak menghendaki dilakukan otopsi," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kagetnya Pria di Lamongan saat Mandi di Sungai, Kaki Sentuh Benda Aneh, Ternyata Jasad 2 Bocah SD

https://surabaya.kompas.com/read/2023/01/16/101000678/ali-kaget-saat-mandi-di-sungai-temukan-2-jasad-bocah-tenggelam--saya-syok

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke