Salin Artikel

Kecelakaan Truk vs Motor di Banyuwangi, 1 Korban Tewas

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Kecelakaan maut terjadi di jalan raya jurusan Pulau Merah, tepatnya di simpang empat Pasar Sapi Desa Sumbermulyo, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (12/1/2023) siang.

Kecelakaan itu melibatkan truk dengan nomor polisi P 8002 UW dan Honda Scoopy tanpa pelat nomor.

Akibat kecelakaan itu, satu orang tewas karena terlindas truk. Korban tewas itu adalah Sumaji (54), penumpang motor asal Dusun Damtelu, Desa Kedunggebang, Kecamatan Tegaldlimo.

Sedangkan pengemudi motor, Andrik (35), asal Dusun Sumberayu, Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar, mengalami patah tulang di bagian kaki.

Kanit Gakkum Sat Lantas Polresta Banyuwangi, Ipda Wahid Hasyim mengatakan, kecelakaan itu bermula saat truk yang dikemudikan oleh Agus Waluyo (47), warga Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, melaju dari arah barat.

Sesampainya di simpang empat, melaju dari arah selatan motor Honda Scoopy. Karena jarak terlalu dekat, kedua kendaraan itu lalu bertabrakan.

"Sehingga dua kendaraan itu saling bertabrakan," ungkap Wahid.

Akibat kecelakaan itu, korban Andrik terpental ke arah kanan. Sedangkan Sumaji terpental ke arah kiri dan masuk ke kolong truk.

"Korban terlindas ban kiri bagian belakang truk. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian," ujar Wahid.

Selain itu, kedua kendaraan mengalami rusak. Motor Scoopy pecah di bagian dek depan, sementara bodi truk rusak di bagian bumper depan.

"Total kerugian materi sekitar Rp 700.000," terang Wahid.

Pihaknya mengimbau kepada para pengguna jalan untuk waspada dan berhati-hati saat melewati persimpangan.

"Usahakan pelan-pelan dan tengok kiri kanan," tandas Wahid Hasyim.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/01/12/205249478/kecelakaan-truk-vs-motor-di-banyuwangi-1-korban-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke