Ingin Pakai Stadion Gelora Joko Samudro, Persebaya Harap Pemkab Gresik Segera Terbitkan Izin

"Untuk saat ini, Persebaya telah melakukan pendekatan dan telah mengurus perizinan di Stadion GJS (Gelora Joko Samudro) Kabupaten Gresik. Hal ini tentunya tidak luput dari kolaborasi antara Pak Wali Kota Eri Cahyadi serta jajarannya dengan Pemkab Gresik," kata Manajer Fans Relation Persebaya Surabaya Alex Tualeka, Senin (9/1/2023).

Alex berharap, izin dari Pemkab Gresik segera turun agar Persebaya bisa mempersiapkan diri dan berlatih di Stadion Gelora Joko Samudro pada pertengahan Januari.

Jika direstui, Persebaya akan menggelar pertandingan kandang pertama di Gelora Joko Samudro pada Sabtu (14/1/2023).

Pada pertandingan lanjutan Liga 1 yang digelar tanpa penonton itu, Persebaya menghadapi Persikabo Bogor.

"Kami harap bisa segera turun surat perizinannya, agar kami bisa mempersiapkan diri untuk latihan di Stadion GJS, Gresik," tutur dia.

Kepala Bidang (Kabid) Olahraga Disbudporapar Kota Surabaya, Trio Wahyu Bowo mengatakan, pemkot telah berkoordinasi dengan manajemen Persebaya terkait Stadion GBT yang masih belum bisa dijadikan sebagai home base pada awal tahun ini.

Selain berkoordinasi dengan manajemen Persebaya,  Trio melanjutkan, pemkot juga berkoordinasi dengan Pemkab Gresik untuk menggunakan Stadion Gelora Joko Samudra sebagai home base Persebaya.

Sesuai dengan SE Kementerian PUPR, ada empat venue di Surabaya yang tidak dapat dipergunakan untuk kegiatan Piala Dunia U-20.

Antara lain yakni, Stadion GBT, lapangan latihan A dan C, Lapangan Thor Gelora Pancasila, serta Gelora 10 November di Tambaksari.

"Sesuai SE itu, berlaku mulai Januari-Juni 2023 belum dapat digunakan. Setelah bulan itu, bebas digunakan oleh siapapun," ujar Trio.