Salin Artikel

Viral Video Pasir Mengalir Tanpa Air di Lereng Semeru, Begini Penjelasan PVMBG

LUMAJANG, KOMPAS.com - Sebuah video yang menampilkan aliran pasir tanpa air turun dari lereng Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, viral di media sosial.

Dalam video berdurasi kurang dari 30 detik itu terdapat suara orang yang mengabadikan momen itu dengan kamera ponselnya.

"Asli teko Semeru iki lur, ganok banyune lur (asli dari Semeru ini, enggak ada airnya)," ucap suara pria dalam video tersebut.

Video tersebut diketahui diambil di Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang.

Penjelasan PVMBG

Koordinator Gunung Api pada Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Oktory Prambada mengatakan, pasir yang mengalir tanpa air seperti dalam video merupakan fenomena biasa yang sering terjadi di lembah gunung berapi.

Menurutnya, kejadian serupa sering terjadi setelah Semeru erupsi pada tahun 2021. Tidak hanya di lereng Gunung Semeru, kejadian yang sama pernah terlihat di Gunung Agung, Bali.

"Sebenarnya itu fenomena biasa, sering terjadi di lembah-lembah gunung api, pernah terjadi di Gunung Agung, Semeru tahun 2021 juga banyak," kata Oktory melalui sambungan telepon, Kamis (15/12/2022).

Oktory menjelaskan, fenomena itu terjadi akibat tumpukan material vulkanik yang ada di lereng gunung kehilangan friksi batuannya. Sehingga, ketika terkena air, pasir itu jadi turun ke bawah.

Umumnya, aliran pasir itu sudah tidak lagi bersuhu panas hingga di atas 200 derajat celsius lantaran sudah diguyur oleh air.

"Material yang kemarin yang longsoran itu kan masih di lereng-lereng Semeru, karena sudah kehilangan friksi batuannya jadi turun tanpa air, tapi itu dari atas ada air ke bawah, pas sampai bawah airnya itu sudah tidak ada," jelas Oktory.

Meski begitu, warga tetap diminta untuk tidak mendekat. Sebab, efek dari aliran itu seperti halnya pasir hisap. Jika alirannya tebal, maka yang menginjaknya akan terperosok.

"Kalau bahayanya sebenarnya tidak ada dampak langsung ya, kalau diinjak ya seperti pasir hisap, hati-hati saja untuk penambang pasir kalau tebal ya bisa terperosok," pungkasnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/12/15/223048478/viral-video-pasir-mengalir-tanpa-air-di-lereng-semeru-begini-penjelasan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke