NEWS
Salin Artikel

Peliharaannya Bahayakan Keselamatan, Warga Blitar Serahkan Ular Piton 6 Meter ke Damkar

BLITAR, KOMPAS.com - Jumadi (64), warga Kabupaten Blitar, Jawa Timur, menghubungi Unit Pemadam Kebakaran (Damkar) pada Jumat (9/12/2022) pagi.

Warga Desa Ponggok, Kecamatan Ponggok, itu memutuskan untuk menyerahkan ular piton sepanjang 6 meter miliknya ke pihak Damkar.

Kepala Unit Damkar Kabupaten Blitar Teddy Prasojo mengatakan, pihaknya telah mengevakuasi ular piton berukuran besar itu.

"Benar, pagi ini kami mengevakuasi ular piton di Desa Ponggok, Kecamatan Ponggok," ujar Teddy saat dikonfirmasi Kompas.com.

"Ular tersebut dipelihara warga setempat dan hari ini diserahkan kepada kami," tambahnya.

Menurut Teddy, ular yang telah tumbuh panjang dan besar itu diletakkan di kandang berukuran sekitar 1x7 meter. Kandang berada di belakang rumah, berdekatan dengan kandang kambing.

Proses evakuasi ular, kata dia, berlangsung sekitar 30 menit. Meski telah lama dipelihara, ular piton tersebut ganas dan agresif.

"Ular terus berusaha melawan saat personel kami hendak mengeluarkannya dari kandang," tuturnya.

Menurut Teddy, pemilik ular piton yang merupakan pedagang, mengaku mulai khawatir dengan ular peliharaannya yang tumbuh semakin besar.

Kemudian, dia memutuskan menyerahkan ular itu ke Unit Damkar karena tidak ingin membahayakan dirinya, keluarga, dan orang lain.

"Mungkin pemilik khawatir juga jika terjadi kelalaian dan ular itu keluar dari kandangnya," ujarnya.

Menurut Teddy, ular piton sepanjang 6 meter itu sangat berbahaya jika terlepas dari kurungannya, apalagi berada di area permukiman warga.

Bukan hanya mengancam anak-anak dan hewan ternak, ular piton dengan ukuran tersebut juga dapat membahayakan keselamatan orang dewasa.

"Beberapa waktu lalu kan ada kasus warga pencari katak yang tewas dililit ular piton dengan ukuran yang jauh lebih kecil dari milik Pak Jumadi ini," ujarnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/12/09/162106478/peliharaannya-bahayakan-keselamatan-warga-blitar-serahkan-ular-piton-6

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

'Hybrid Governance': Keistimewaan dalam Reformasi Birokrasi

"Hybrid Governance": Keistimewaan dalam Reformasi Birokrasi

Regional
Cerita di Balik Keindahan Nepal Van Java dan Peran Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Cerita di Balik Keindahan Nepal Van Java dan Peran Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Regional
Bupati Wonogiri: Pancasila Jadi Filter agar Bangsa Tidak Alami Disorientasi

Bupati Wonogiri: Pancasila Jadi Filter agar Bangsa Tidak Alami Disorientasi

Regional
Sebelas Serigala Berbulu Domba!

Sebelas Serigala Berbulu Domba!

Regional
Jadi Pembicara BOSF, Kang Emil Ajak Generasi Muda Perkuat Semangat untuk Bawa Perubahan

Jadi Pembicara BOSF, Kang Emil Ajak Generasi Muda Perkuat Semangat untuk Bawa Perubahan

Regional
Manfaat Program Sekoper Cinta Telah Dirasakan Banyak Perempuan di Jabar

Manfaat Program Sekoper Cinta Telah Dirasakan Banyak Perempuan di Jabar

Regional
Genjot Sektor Pertanian hingga Kesehatan, Pemerintah Ingin Masyarakat Rasakan Manfaat Pembangunan di Sumsel

Genjot Sektor Pertanian hingga Kesehatan, Pemerintah Ingin Masyarakat Rasakan Manfaat Pembangunan di Sumsel

Regional
Gubernur Kaltara Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Gubernur Kaltara Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Regional
Jangan Lupakan Mereka yang Mengalami Musibah

Jangan Lupakan Mereka yang Mengalami Musibah

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 7 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Semua Milik Rakyat

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 7 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Semua Milik Rakyat

Regional
Dampingi Pangdam Jaya, Walkot Benyamin Resmikan Dua Koramil Baru di Tangsel

Dampingi Pangdam Jaya, Walkot Benyamin Resmikan Dua Koramil Baru di Tangsel

Regional
Cerita 2 Petani Milenial yang Sukses Raup Omzet Fantastis dari Berjualan Sayur hingga Kopi

Cerita 2 Petani Milenial yang Sukses Raup Omzet Fantastis dari Berjualan Sayur hingga Kopi

Regional
Wisuda 4.095 Petani Milenial, Kang Emil Ingin Ada Tenaga Kerja di Sektor Pertanian Berkelanjutan

Wisuda 4.095 Petani Milenial, Kang Emil Ingin Ada Tenaga Kerja di Sektor Pertanian Berkelanjutan

Regional
Rasio Ketergantungan Penduduk di Kota Metro Capai 42,32 Persen, Siap Menuju Metro Emas 2037

Rasio Ketergantungan Penduduk di Kota Metro Capai 42,32 Persen, Siap Menuju Metro Emas 2037

Regional
Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke