Salin Artikel

Erupsi Gunung Semeru, Kolom Asap Membumbung 500 Meter, Letusan Terdeteksi 29 Kali

Menurut laporan PVMBG, erupsi terjadi sekira pukul 05.50 WIB. Saat itu, terlihat asap berwarna putih kelabu membumbung 500 meter di atas puncak Jonggring Saloko.

Pengamatan petugas Pos Pantau Gunung Api Semeru di Gunung Sawur periode Jumat (2/12/2022) pukul 00.00-06.00 WIB, tercatat 19 gempa letusan yang terdeteksi seismograf.

Letusan itu juga diikuti dengan munculnya asap dari kawah berwarna putih kelabu setinggi 400-500 meter mengarah ke timur laut.

Sementara, pengamatan enam jam berikutnya, tepatnya pukul 06.00-12.00 WIB tercatat 10 kali gempa letusan dengan tinggi kolom asap berwarna putih kelabu 300-500 meter dari puncak mengarah ke barat laut.

Sehingga total gempa letusan yang tercatat sebanyak 29 kali. Amplitudo yang dihasilkan dari aktivitas vulkanik Semeru itu diketahui 11-22 mm dengan durasi 100-125 detik.

Kepala Pos Pantau Gunung Api Semeru Liswanto mengatakan, aktivitas vulkanik Gunung Semeru masih mengalami fluktuasi setiap harinya. Sehingga, statusnya masih bertahan di level III Siaga.

Pengamatan Kompas.com, warga di sekitar lereng gunung tertinggi di Pulau Jawa ini masih melaksanakan aktivitasnya seperti biasa.

Meski begitu, Liswanto mengimbau warga tetap meningkatkan kewaspadaan dan menjauhi kawasan-kawasan rawan bencana yang sudah disosialisasikan.

"Sebaiknya tidak beraktivitas dalam radius yang telah ditentukan (13 KM), apalagi beberapa hari selalu diguyur hujan, potensi banjir lahar sangat tinggi, juga perlu diwaspadai adanya lontaran batu pijar," imbau Liswanto.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/12/02/181150378/erupsi-gunung-semeru-kolom-asap-membumbung-500-meter-letusan-terdeteksi-29

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke