Salin Artikel

Cabuli Anak Tetangga yang Belanja di Tokonya, Pedagang Asal Bojonegoro Ditangkap

M tega mencabuli anak tetangganya berinisial G (10), saat berbelanja di toko miliknya.

Kasat Reskrim Polres Bojonegoro AKP Girindra Wardana Akbar Ramadhani mengatakan, aksi pencabulan itu dilakukan di toko tersangka pada Minggu (20/11/2022) pukul 16.30 WIB.

Peristiwa itu bermula ketika G diminta orangtuanya membeli rokok dan koyok ke toko milik tersangka yang berjarak sekitar 30 meter dari rumah korban.

Saat korban hendak pulang, tersangka menghentikan langkah korban. Tersangka lalu memegangi kedua kaki korban dan mencabuli korban.

"Tersangka merayu korban dan menyuruhnya tidur di atas kasur lantai yang ada di dalam toko lalu mencabulinya" kata AKP Girindra Wardana Akbar Ramadhani saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (24/11/2022).

Tak terima anaknya mendapat perlakuan bejat dari tersangka, kedua orangtua korban melaporkan peristiwa itu ke Mapolres Bojonegoro.

"Setelah melakukan penyelidikan dan mengumpulkan keterangan dari saksi, tersangka berhasil ditangkap di rumahnya," terangnya.

Akibat perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 82 Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2016, tentang perubahan kedua atas Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

"Tersangka sudah ditahan, dan ancaman hukuman bagi tersangka minimal 5 tahun penjara dan paling lama 15 tahun penjara," jelasnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/11/24/090758078/cabuli-anak-tetangga-yang-belanja-di-tokonya-pedagang-asal-bojonegoro

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke