Hari Pahlawan di Banyuwangi Diperingati dengan Tabur Bunga di Selat Bali

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Selat Bali menjadi salah satu lokasi tabur bunga pada peringatan Hari Pahlawan di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (10/11/2022).

Perairan Bali menjadi tempat kapal selam KRI Nanggala-402 hilang kontak sebelum akhirnya dinyatakan tenggelam (subsunk).

Tabur bunga dilakukan di atas Kapal Rajedwesi milik TNI AL. Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Deddy Foury Milewa, bertindak sebagai inspektur upacara.

Selain di atas kapal, upacara tabur bunga juga dilakukan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Wisma Raga Satria dan TMP Satria 0032 Pantai Boom.

Sebelum tabur bunga, peringatan Hari Pahlawan juga dilakukan dengan menggelar upacara bendera di halaman Kantor Bupati Banyuwangi.

“Peringatan Hari Pahlawan adalah momentum untuk menghidupkan kembali dalam benak kita perjuangan para pahlawan bangsa," kata Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Deddy Foury Milewa.

"Dari para pejuang yang gugur saat mempertahankan kemerdekaan, bisa kita teladani semangat dan keikhlasannya,” imbuh Deddy.

Ia juga mengajak para generasi muda untuk terus bersatu menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan perjuangan.

“Seberat apapun tantangan ke depan, harus dihadapi secara bersama dengan semangat yang menggelora. Jangan sampai kita dipecah belah oleh pihak mana pun,” ujarnya.

Menurutnya, tantangan nyata yang dihadapi Indonesia saat ini adalah pemanasan global yang memicu beragam bencana alam, kelangkaan pangan, energi, dan air bersih.

“Maka generasi penerus harus mempersiapkan diri secara sungguh-sungguh. Tingkatkan pengetahuan dan keterampilan agar bisa bersaing di era yang semakin kompetitif,” terang Deddy.

Peringatan Hari Pahlawan itu diikuti oleh perwakilan TNI, Polri, Satpol PP, ASN, mahasiswa, pelajar, dan organisasi pemuda. Ada pula anggota paskibraka beserta korps musik pengiring upacara.

Hadir dalam peringatan Hari Pahlawan itu Wakil Bupati Banyuwangi Sugirah, Danlanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Ansori, Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Kav Eko Julianto Ramadhan, perwakilan DPRD, veteran dan istri pejuang, serta jajaran Pemkab Banyuwangi.