Salin Artikel

Antusiasme Warga Lamongan dan Gresik Saksikan Momen Gerhana Bulan Total

Ahli falak asal Lamongan Khoirul Anam mengatakan, momen gerhana bulan total kali ini dapat dinikmati oleh warga di Lamongan dengan mata telanjang secara jelas, lantaran tidak ada mendung yang menutupi. Selain itu, juga tidak sampai turun hujan. 

"Bisa dilihat dengan mata, tanpa alat bantuan. Sebab tidak ada mendung yang menutupi," ujar Khoirul Anam, saat dikonfirmasi awak media, Selasa.

Pada saat momen gerhana bulan berlangsung, warga dapat melihat jelas hanya dengan mata telanjang.

Membuat sebagian warga yang ada di Lamongan cukup antusias dalam menyaksikan momen langka ini. Terlebih gerhana bulan jarang dapat dinikmati tanpa bantuan peralatan.

Tampak banyak warga di Lamongan sengaja keluar rumah dan berdiam di teras atau jalanan kompleks untuk melihat secara langsung gerhana bulan. 

"Sudah terlihat dengan jelas dari depan rumah, tanpa bantuan alat," ucap salah seorang warga Lamongan, Faisol.

Sama halnya dengan Faisol di Lamongan. Huda, salah seorang warga di Gresik juga mengaku, cukup antusias dalam menyaksikan momen gerhana bulan.

Terlebih, kondisi cuaca yang ada di Gresik juga cukup mendukung dalam menyaksikan momen kali ini.

"Jarang-jarang bisa menyaksikan momen seperti ini, dengan bisa melihat secara langsung dengan mata. Jadi mumpung ada kesempatan, tadi saya foto dengan handphone," kata Huda.

Adapun umat Islam di Lamongan menggelar shalat sunnah gerhana untuk menyambut momen ini. 

Sebagian ada yang mengerjakannya di Masjid Agung Lamongan. Ada pula yang menunaikan shalat gerhana di Masjid Namira di Jalan Raya Mantup, Kecamatan Tikung, Lamongan.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/11/09/061923478/antusiasme-warga-lamongan-dan-gresik-saksikan-momen-gerhana-bulan-total

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke