Salin Artikel

Konser Ambyar Party Denny Caknan di Gresik Belum Kantongi Izin Polisi

Polres Gresik tidak memberikan izin jika konser tersebut tetap dilaksanakan pada malam hari.

Kasat Intelkam Polres Gresik AKP Nurdianto Eko mengatakan, pihak kepolisian tidak mempermasalahkan konser Ambyar Party 2022 digelar di Wisata Setigi, yang rencananya digelar 10 November 2022.

Dengan syarat, pelaksanaan acara tidak sampai malam hari.

"Sudah kami sampaikan kepada pihak panitia penyelenggara, supaya pelaksanaan kegiatan konser tidak dilakukan pada malam hari. Maksimal tidak sampai waktu maghrib, pasti kami akan memberikan izin," ujar Nurdianto, saat dikonfirmasi, Rabu (02/11/2022).

Nurdianto menjelaskan, ada beberapa pertimbangan pihak kepolisian tidak memberikan izin konser tetap diselenggarakan pada malam hari.

Pertimbangan utamanya adalah, faktor keamanan dan keselamatan.

Sebab menurut deteksi awal yang dilakukan pihak kepolisian, konser cukup rawan bila diselenggarakan pada atau sampai malam hari.

"Apalagi lokasinya di Gresik utara, konser rawan ricuh bila sampai malam. Makanya, panitia sudah kami imbau dan beri tahu supaya mengubah jam pelaksanaan konser agar jangan sampai malam," ucap Nurdianto.


Nurdianto menambahkan, sebenarnya pemberitahuan terkait untuk tidak menggelar konser tersebut pada malam hari sudah disampaikan polisi kepada panitia sejak jauh hari.

Namun panitia penyelenggara tetap kukuh ingin melaksanakan acara hingga malam, sehingga polisi sampai saat ini belum memberikan izin.

"Kami sudah mengambil langkah persuasif, komunikatif dan kolaboratif dengan pihak terkait, termasuk dengan jajaran Forkopimda Gresik. Sudah kami sampaikan supaya konser dilaksanakan tidak sampai malam, terlebih belum lama ini juga ada kejadian di Stadion Kanjuruhan Malang dan pesta di Korea yang menewaskan banyak orang, yang itu menjadi pelajaran bagi kami," kata Nurdianto.

Kepala Desa Sekapuk Abdul Halim Iskandar mengaku, panitia sudah merancang sejak jauh hari agar konser tersebut dilaksanakan pada malam hari.

Beberapa pertimbangan terkait konser pada malam hari yakni, guna lebih mengenalkan potensi wisata pada malam hari kepada para penonton konser Ambyar Party 2022.

"Barusan kami rapat koordinasi lagi dengan jajaran kecamatan, dari Polsek Ujungpangkah dan Koramil setempat, mengenai acara. Kami mengajukan, acara akan berlangsung hingga pukul 20.00 WIB, dari yang rencana sebelumnya akan digelar sampai pukul 23.00 WIB. Masih menunggu sampai besok Kamis (3/11/2022) alias H-7, disetujui atau tidak," tutur Halim.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/11/02/160239578/konser-ambyar-party-denny-caknan-di-gresik-belum-kantongi-izin-polisi

Terkini Lainnya

Dukung Konservasi, Bulog Kembangkan Jambu Air Camplong di Sampang
Dukung Konservasi, Bulog Kembangkan Jambu Air Camplong di Sampang
Regional
Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Regional
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Regional
Tersangka dari Balai Kota
Tersangka dari Balai Kota
Regional
Saat Ungkapan 'Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua' Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Saat Ungkapan "Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua" Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Regional
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Regional
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Regional
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Regional
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan 'CSR', tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan "CSR", tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Regional
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Regional
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Regional
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Regional
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com