Salin Artikel

Risma Serahkan Bantuan bagi Korban Tragedi Kanjuruhan asal Blitar, Data Kembali Bermasalah

Penyerahan bantuan dengan total Rp 100 juta bagi keluarga dari 12 korban asal Kabupaten Blitar itu berlangsung di Kantor Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Sabtu (8/10/2022).

Besaran dana bantuan yang diserahkan adalah Rp 15 juta untuk setiap korban meninggal, Rp 5 juta untuk korban luka berat, dan Rp 2,5 juta untuk korban dengan luka ringan.

Berdasarkan data Kemensos yang dibawa Risma, jumlah korban meninggal asal Blitar adalah 5 orang, korban luka berat 3 orang, dan luka ringan 4 orang sehingga total dana bantuan sebesar Rp 100 juta.

Namun, data tersebut berbeda dari data yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Blitar melalui Dinas Kesehatan, di mana total korban asal Kabupaten Blitar adalah 24 orang. Jumlah tersebut, terdiri dari 5 korban meninggal, 3 luka berat, dan 16 luka ringan.

"Masalahnya ini sudah telanjur dilakukan asesmen Bu Menteri. Jadi mohon izin apakah korban yang belum masuk daftar Kemensos dapat diberikan juga dana bantuan," ujar Safinun di sela kegiatan pemberian bantuan.

Menurut Safinun, tidak terdapat perbedaan data untuk korban meninggal dan luka berat. Perbedaan hanya ada di jumlah korban luka ringan.

Menanggapi hal itu, kepada wartawan, Risma mengatakan pihaknya mempersilakan agar nama-nama korban yang belum masuk dalam daftar korban penerima bantuan dari Kemensos untuk diajukan. "Nanti biar diverifikasi dulu oleh Tagana," ujar Risma.

Namun, Risma tidak menjelaskan kenapa perbedaan data tersebut cukup jauh di mana jumlah korban luka ringan hanya tercatat di Kemensos 4 orang, sedangkan Dinas Kesehatan setempat mencatat 16 orang.

Risma juga menambahkan bahwa Kemensos akan memberikan bantuan bulanan kepada anak yang menjadi yatim lantaran orangtuanya menjadi korban tewas pada Tragedi Kanjuruhan. Risma tidak menyebutkan besaran bantuan bulanan yang akan diberikan.

Pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar Izul Marom mengatakan bahwa jumlah korban asal Kabupaten Blitar tergolong cukup banyak.

Kata Izul, Kabupaten Blitar memang merupakan salah satu daerah di luar wilayah Malang yang menyumbang jumlah simpatisan dan suporter Aremania paling banyak.

"Jadi Bu Menteri, memang Kabupaten Blitar ini banyak suporter Aremania. Jika Arema main pasti banyak warga Blitar yang berangkat, termasuk pada 1 Oktober lalu itu," tuturnya.*

https://surabaya.kompas.com/read/2022/10/08/174937678/risma-serahkan-bantuan-bagi-korban-tragedi-kanjuruhan-asal-blitar-data

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke