Salin Artikel

UPDATE Korban Tewas Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang 125 Orang

MALANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Malang melakukan sinkronisasi data korban tewas akibat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (1/10/2022) kemarin.

Hasil perhitungan korban tewas yang ada di rumah sakit di kawasan Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang serta di Kota Malang, jumlah korban tewas sebanyak 125 jiwa.

"Sebelumnya kami melaporkan ada 130 korban jiwa. Tapi setelah melakukan penelitian dan penghitungan ulang, ternyata korban tewas sebanyak 125 jiwa," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, drg Wiyanto Wijoyo melalui pesan singkat, Minggu (2/10/2022).

Dari 125 korban tewas itu, 124 korban telah teridentifikasi identitasnya, dan 1 korban lainnya belum teridentifikasi.

Wiyanto menyebut, 125 korban jiwa itu berdasarkan hasil pendataan setiap rumah sakit yang merujuk korban.

Rinciannya, RSUD Kanjuruhan sebanyak 21 korban jiwa, RSUD Gondanglegi 4 korban jiwa, Rumah Sakit Hasta Brata Batu 2 korban jiwa, Rumah Sakit Saiful Anwar Malang 20 korban jiwa, Rumah Sakit Wava Husada 58 korban jiwa.

Kemudian, RSUD Teja Husada 13 korban jiwa, Rumah Sakit Hasta Husada 3 korban jiwa, Rumah Sakit Ben Mari 1 korban jiwa, RST Soepraoen 1 Orang, Rumah Sakit Salsabila 1 korban jiwa, dan 1 orang meninggal dunia langsung dibawa pulang oleh keluarga.

"Beberapa ada korban yang masih dirawat di rumah sakit, sebagian yang lain ada yang sudah dibawa pulang keluarga untuk dimakamkan," katanya.

Selisih data


Kesalahan jumlah data korban yang tewas yang sebelumnya dilaporkan sebanyak 130 korban jiwa itu, lantaran adanya selisih data sebanyak 2 orang.

"Ada kesalahan pencatatan juga di Rumah Sakit Salsabila yang sebelumnya dilaporkan tewas sebanyak 3 orang, dirujuk 1 orang. Ternyata, setelah dikonfirmasi 1 tewas, dan dirujuk sebanyak 3 korban," jelasnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/10/02/174445978/update-korban-tewas-kerusuhan-di-stadion-kanjuruhan-malang-125-orang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke