Salin Artikel

Kerusuhan Suporter di Malang Tewaskan 129 Orang, Manajer Arema FC: Kenapa Ditembaki Gas Air Mata?

KOMPAS.com - Suasana duka menyelimuti keluarga suami istri korban kerusuhan suporter di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur.

Suami istri bernama M Yulianton (40) dan Devi Ratna S (30), warga Bareng Raya, Kota Malang, itu tewas saat menonton pertandingan Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (1/10/2022).

Sang anak semata wayangnya, yakni M Alfiansyah (11), dapat selamat dari tragedi tersebut.

"Kemungkinan saudara saya ini kemudian jatuh dari tangga tribun. Mukanya sudah membiru pucat. Anaknya minta bantuan ke polisi terus selamat," kata Doni (43), kerabat korban di rumah duka.

Duka manajer Arema FC

Dilansir dari Tribunnews.com, tragedi di Stadion Kanjuruhan itu menewaskan lebih kurang 129 suporter Arema FC yang disebut Aremania.

Manajer Arema FC Ali Rifki mengungkapkan kesedihannya di akun Instagram pribadinya, Minggu (2/10/2022) pagi.

Ali menyayangkan tindakan kepolisian yang mengeluarkan gas air mata hingga menyebabkan banyak Aremania mengalami sesak nafas dan tak sadarkan diri.

“Kenapa saudara-saudaraku ditembaki gas air mata. Kenapaaa,” tulis Ali Rifki di insta storynya @alirifki_87, Minggu (2/10/2022).

Selain itu, dirinya juga mengungkapkan duka mendalam atas tragedi itu di instastory.

Seperti diberitakan sebelumnya, kerusuhan suporter terjadi saat usai Arema FC kalah dari Persebaya Surabaya dengan skor 2-3, Sabtu, pada lanjutan
Liga 1 2022-2023.

Massa suporter tiba-tiba turun ke lapangan. Aparat kepolisian mencoba menghalau massa dengan menembakkan gas air mata.

Selain korban dari pihak suporter, ada dua anggota kepolisian dikabarkan turut menjadi korban tewas.

(Penulis : Kontributor Malang dan Batu, Nugraha Perdana | Editor : Andi Hartik)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul: Ratusan Aremania Meninggal, Manajer Arema FC : Kenapa Saudara-Saudaraku Ditembaki Gas Air Mata

https://surabaya.kompas.com/read/2022/10/02/160000578/kerusuhan-suporter-di-malang-tewaskan-129-orang-manajer-arema-fc--kenapa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke