Salin Artikel

Sedang Jalan Cari Penumpang, Angkot di Kota Malang Tiba-tiba Terbakar

MALANG, KOMPAS.com - Satu unit kendaraan angkutan kota (angkot) terbakar di Jalan Veteran, Kota Malang, Jawa Timur, pada Selasa (20/9/2022) sekitar pukul 17.00 WIB. Api diduga berasal dari mesin mobil.

Eni (32), istri sopir angkot itu, menjelaskan, awalnya ia bersama suaminya, Sutrisno (60), melaju dari arah Landungsari.

Saat melewati Jalan Veteran, tiba-tiba di bagian dekat mesin timbul percikan api dan bau menyengat. Kemudian, keduanya memutuskan untuk berhenti dan keluar dari kendaraan.

"Apinya semakin membesar sempat mau diambilkan air sama warga tapi tidak terburu," kata Eni saat diwawancarai.

Tidak lama berselang, tiga unit mobil pemadam kebakaran dari UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang datang untuk memadamkan api. Sekitar setengah jam kemudian, api berhasil dipadamkan.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Saat kejadian, angkot jurusan Gadang-Landungsari (GL) itu dalam kondisi tanpa penumpang atau sedang mencari penumpang.

Angkot dengan nomor polisi N 1545 UB terbakar hampir seluruhnya. Eni dan Sutrisno tampak masih syok karena mobil angkot itu bukan miliknya.

"Ini mobil setoran (punya juragan)," katanya.

Panit Lantas Polsekta Lowokwaru, Ipda Ghafur Zuhri Riagel mengatakan, pihaknya masih akan mendalami penyebab kebakaran tersebut. Diduga, api berasal dari bagian karburator mesin sebagai tempat pembakaran atau perapian.

"Menurut pernyataan dari sopir dan istrinya bahwa api keluar dari bagian mesin, dugaan terjadi korsleting di bagian karburator, tetapi hal itu masih kita dalami," katanya.

Selanjutnya, angkot diderek menuju Unit Laka Lantas Polresta Malang Kota untuk diamankan.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/09/20/190814578/sedang-jalan-cari-penumpang-angkot-di-kota-malang-tiba-tiba-terbakar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke