Tiket AFC U20 Dijual Secara Daring, Begini Cara Pesannya...

Saat ini, masyarakat bisa melakukan pemesanan tiket yang dilakukan secara online, yakni melalui website www.pssi.org atau www.tiket.com.

Untuk tiket kategori ekonomi dibanderol seharga Rp 75.000 dan tiket kategori VIP senilai Rp 250.000.

Head of Suporter Development & Fan Engagement PSSI Budiman A Dalimunthe mengatakan, masyarakat yang ingin menonton babak kualifikasi Piala AFC U20 bisa mengunjungi laman https://www.pssi.org. Lalu, penonton mengeklik banner tiket kualifikasi Piala Asia U20 2023.

"Pilih jumlah tiket yang akan dibeli, masukkan data diri dan pastikan email dan kontak yang didaftarkan dalam kondisi aktif," kata Budiman di Surabaya, Selasa (13/9/2022).

"Kemudian, lakukan pembayaran sesuai dengan petunjuk pembayaran dan metode pembayaran yang dipilih, e-ticket akan dikirim melalui email (simpan e-ticket di ponsel), lalu tunjukkan e-ticket saat melakukan penukaran tiket," ujar Budiman.

Sedangkan untuk pembelian tiket melalui halaman www.tiket.com, diharapkan pembeli membaca keterangan yang berlaku untuk membeli kategori tiket.

Pilih tiket, dan kategori tribun yang diinginkan. Setelah itu, masukkan tanggal pertandingan dan jumlah tiket yang akan dipesan.

"Lalu klik pesan sekarang. Lengkapi detail pemesanan, seperti nama lengkap, email, nomor handphone, dan NIK. Lalu lanjutkan ke pembayaran dengan metode pembayaran yang dipilih," ujar dia.

Selanjutnya, bagi penonton yang ingin secara langsung menonton di Stadion GBT, diwajibkan sudah memakai tiket gelang dengan melakukan penukaran tiket di Siola Mal Pelayanan Publik (Siola MPP) Lantai 4, Jalan Tunjungan Nomor 1-3 Kota Surabaya.

"Tunjukkan e-voucher yang telah diterima melalui email kepada petugas di lokasi penukaran tiket untuk scan QR Code. Sesuaikan tingkat kecerahan layar ponsel sebelum menunjukkan QR Code. E-tiket dapat ditukar di lokasi penukaran tiket sesuai dengan tempat yang telah ditentukan," ucap dia.

Budiman menegaskan, pembeli tiket wajib menunjukkan kartu identitas yang telah terdaftar (KTP/Passport & SIM) untuk verifikasi. Penonton juga wajib memakai masker, membawa hand sanitizer pribadi, dan mematuhi seluruh protokol kesehatan selama event berlangsung.

"Penukaran tiket tidak dapat diwakilkan dan tidak ada penukaran e-voucher di Stadion GBT," terang dia.

Meski demikian, terdapat beberapa syarat dan ketentuan yang berlaku bagi para penonton yang ingin menyaksikan babak kualifikasi Piala AFC U20 di Stadion GBT.

Di antaranya, pembeli wajib melakukan vaksinasi minimal dua kali sebelum melakukan pembelian.

"Mekanisme penukaran e-voucher wajib membawa dan menunjukkan identitas asli pembeli (KTP/SIM/Paspor/KK/Kartu Pelajar/Surat Keterangan KTP legalisir).  E-voucher dapat dicetak atau cukup disimpan di handphone/WhatsApp/email. Kami tidak bertanggung jawab atas kehilangan e-voucher," kata dia.

Sebab, ia menerangkan, tiket yang dibeli tidak dapat ditukar atau diuangkan kembali. Ia juga mengatakan pemalsuan e-voucher adalah tindakan ilegal dan akan ditindak secara hukum.

Para penonton juga dilarang membawa segala jenis korek api, senjata api, flare, dan senjata tajam.

"Juga dilarang membawa dan menggunakan segala jenis obat-obatan terlarang dan minum alkohol. Penyelenggara berhak untuk tidak memberikan izin untuk melakukan penukaran e-voucher/masuk ke dalam stadion apabila syarat dan ketentuan tidak dipenuhi," kata dia.

"Kami juga memohon untuk menjaga ketertiban dan keamanan stadion agar PSSI terhindar dari sanksi AFC," imbuhnya.

Lebih lanjut, Budiman mengaku tiket untuk match day 1, kualifikasi AFC U20 yang diselenggarakan di GBT Kota Surabaya sudah dipesan dan melewati seribu (1K) tiket hingga Selasa (13/9/2022) pagi.

Pertandingan yang terjadwal pada 14 September 2022 ini akan mempertemukan Timnas Indonesia melawan Timor Leste pukul 20.00 WIB. Adapun di sore harinya, akan bertanding Hongkong melawan Vietnam.

"Semoga pelaksanaan pertandingan berjalan lancar dan Timnas Indonesia, Garuda Muda meraih hasil terbaik. Serta, semoga penonton di stadion tidak melakukan hal-hal yang merugikan Timnas dan diri kita sendiri, tetapi secara signifikan memberikan dukungan terbaiknya melalui chants, yel, dan koreo yang menarik," tutur dia.