Salin Artikel

Alasan Polisi Hentikan Penanganan Kasus Bayi Meninggal Saat Persalinan di RSUD Jombang

Adapun bayi yang meninggal saat persalinan merupakan putri pasangan Yopi Widianto (26)-Rohma Roudlotul Jannah (29), warga Dusun Slombok, Desa Plemahan, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang.

Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Giadi Nugraha mengungkapkan, penanganan kasus itu dihentikan setelah pihaknya tidak menemukan adanya unsur pidana dalam kasus yang menghebohkan masyarakat tersebut.

Kesimpulan itu, kata Giadi, diperoleh setelah penyidik menggelar serangkaian penyelidikan, pemeriksaan saksi, serta keterangan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI).

Giadi mengatakan, berdasarkan keterangan IDI dan IBI Jawa Timur, kasus persalinan gagal dan menyebabkan sang bayi meninggal tersebut tidak menyalahi SOP dan kode etik profesi.

Berdasarkan hasil keterangan para saksi yang diperiksa maupun saksi ahli dari organisasi profesi dokter dan bidan, penyidik kemudian menghentikan penanganan kasus tersebut, di tahap penyelidikan.

"Kami melakukan penghentian proses penyelidikan karena dari hasil kesimpulan itu, bukan merupakan tindak pidana,” kata Giadi dalam konferensi pers bersama IDI dan IBI Jawa Timur, di Mapolres Jombang, Selasa (13/9/2022).


Sebelumnya, ujar dia, polisi menggelar serangkaian penyelidikan dan memeriksa 9 saksi untuk menindaklanjuti laporan dari keluarga pasien yang bayinya meninggal dunia saat persalinan di RSUD Jombang. 

Penyelidikan digelar polisi untuk menemukan unsur dugaan pelanggaran dugaan malapraktik, merujuk pada ketentuan Pasal 359 KUHP, UU Perlindungan Konsumen, serta UU Kesehatan dan Tenaga Kesehatan.

Selain memeriksa saksi, kata Giadi, penyidik juga berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Jawa Timur.

“Kami tidak lupa juga untuk menggandeng IDI dan IBI Jawa Timur, untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Kemudian kami simpulkan, hasilnya bukan merupakan tindak pidana," ujar Giadi.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, nasib malang dialami pasangan Yopi Widianto (26)-Rohma Roudlotul Jannah (29), karena anak pertamanya meninggal dunia di tengah proses persalinan, Kamis (28/7/2022) malam. 

Pasangan suami istri tersebut tinggal di Dusun Slombok, Desa Plemahan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Adapun persalinannya, dilaksanakan di RSUD Jombang. 

Persalinan tersebut tidak berjalan mulus. Setelah kepala bayi keluar melalui jalan kelahiran bayi, terjadi kemacetan proses persalinan.

Akibatnya, sang bayi meninggal di tengah proses persalinan dengan posisi kepala di luar, sedangkan bagian badan masih di dalam kandungan. 

Kemudian, untuk menyelamatkan nyawa sang ibu, dilakukan pemisahan kepala dengan anggota badan bayi, setelah petugas mendapatkan persetujuan dari Yopi Widianto. 

Jenazah sang bayi kemudian dibawa pulang untuk dimakamkan.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/09/13/153754478/alasan-polisi-hentikan-penanganan-kasus-bayi-meninggal-saat-persalinan-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke