Salin Artikel

Minibus Terbalik akibat Ban Pecah di Tol Pandaan Malang, Seorang Bayi Tewas

Kecelakaan itu menyebabkan seorang bayi berinisial R yang berusia empat bulan tewas. R merupakan warga kota Sorong, Papua Barat.

Kasat PJR Dirlantas Polda Jawa Timur AKBP Dwi Sumrahadi menyebutkan, terdapat 10 penumpang di dalam kendaraan tersebut.

"Dari 10 orang itu, sembilan orang di antaranya mengalami luka ringan, dan satu orang bayi tewas saat menjalani perawatan di rumah sakit," ungkapnya melalui pesan singkat, Selasa.

Dwi mengatakan, kendaraan roda empat tersebut hendak melakukan perjalanan dari Surabaya menuju Malang. Ketika tiba di tempat kejadian perkara (TKP), roda di sisi kanan belakang kendaraan pecah.

"Sehingga mengakibat pengemudi, Muhammad Hanir Suudi (43) warga Desa Jabung, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, hilang kendali," jelasnya.

Minibus yang membawa sejumlah penumpang itu pun terbalik. Kendaraan pun mengalami kerusakan cukup parah.

Dwi menyebut, kerugian materiel akibat kecelakaan itu diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

"Semua kaca kendaraan pecah dan badan mobil ringsek. Sehingga untuk mengevakuasi harus diangkut menggunakan mobil derek," tuturnya.

Dwi memastikan arus lalu lintas tol tetap lancar meski terjadi kecelakaan tersebut. Sebab, menurutnya kendaraan yang mengalami kecelakaan itu terbalik ke luar jalan.

"Hanya saja lalu lintas sempat mengalami pelambatan, karena sebagian ruas jalan kita berikan pembatas sementara untuk proses evakuasi," pungkasnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/09/06/141013078/minibus-terbalik-akibat-ban-pecah-di-tol-pandaan-malang-seorang-bayi-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke